Peristiwa

Belum Dua Minggu Zona Merah Menurun Jadi zona Orange

Teks foto : Kapolres Lumajang, AKBP Deddy Foury Millewa saat dikonfirmasi awak media

LUMAJANG,DORRONLINENEWS.COM – Sebelumnya Lumajang ditetapkan menjadi zona merah setelah angka positif Covid-19 tembus 500 kasus. Namun setelah Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama pihak terkait lainnya, melakukan berbagai tindakan, mulai melakukan operasi masker sampai tingkat desa beserta penerapan sanksinya. Menjadikan masyarakat sadar akan kegunaan masker, dan menerima akan sanksinya bagi yang tidak bermasker.

Ditargetkan 2 minggu lagi ada perubahan status dan keluar dari zona merah. Kapolres Lumajang, AKBP Deddy Foury Millewa, menegaskan, penyebab Lumajang masuk zona merah diataranya adanya peningkatan kasus yang signifikan dari Kecamatan Lumajang, Jatiroto, Kunir, Pasirian, Sukodono, dan Tekung. Dirinya berharap dari hasil evaluasi yang dilakukan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lumajang akan membuahkan hasil. “Dua minggu kedepan diharapkan ada perubahan status”, janji Deddy.

Dalam hal ini, janji tersebut terpenuhi sebelum 2 minggu. Dikatakan Deddy saat dikonfirmasi awak media, bahwa berkat upaya yang telah dilakukan, selain membangun kampung tangguh semeru, juga dilakukan Operasi Yustisi yang melibatkan seluruh instansi, termasuk Kejaksaan Tinggi Negeri Lumajang membuahkan hasil. Semuanya terpenuhi sebelum tempo yang dijanjikan.

“Alhamdulillah untuk saat ini situasi Lumajang InsyaAllah kedepan masyarakat semakin produktif, kondusif serta kita InsyaAllah kita dilindungi dari Covid-19. Untuk zona kita sudah ada prospek kemajuan, yang tadinya zona merah kita sudah menuju ke Orange. Saya mohon kepada masyarakat untuk saling menjaga, saling mendukung apa yang menjadi program pemerintah. Sehingga pelaksanaan Yustisi itu menjadi suatu kesepakatan bersama antara pemerintah dan masyarakat”, jelas Deddy, Rabu (07/10/2020)

Masih kata Deddy, “Untuk saat ini Pemerintah , TNI, Polri saling bahu membahu membangun sinergitas untuk mempertahankan bagaimana Lumajang tetap kondusif, dan aman dari Covid-19 sehingga operasi Yustisi tetap dilaksanakan. Dimohon para pihak-pihak dari jurnalistik atau yang lainnya bahu membahu untuk menyampaikan kepada masyarakat untuk menaati apa yang menjadi protokol kesehatan. Sehingga kita mampu menguatkan diri dari segala ancaman, dari segala tantangan maupun dari virus-virus yang menyerang kita saat ini”, pungkas Deddy. (Jiwo/Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close