Ragam

Semakin Kompak saja, F-JINLU Gelar Buka Bersama

F.jinlu Buka Bersama

Teks foto : F-JINLU Gelar Buka Bersama

 

 

LUMAJANG, DORRONLINENEWS.com – Forum Jurnalis Independen Nasional (F-JINLU) Kabupaten Lumajang menggelar buka puasa di warung pak de Meme, jalan Hariono, selatan makam TPU Jogoyudan, tepatnya depan Alfamidi, Rabu (20/5/2019).

Buka bersama dihadiri seluruh anggota F-JINLU, berjumlah 11 orang berasal dari beberapa media cetak dan Online. Sesuai tujuannya, F-JINLU dibentuk sebagai forum untuk mempererat persahabatan antar wartawan.

Mochamad Misdi, Ketua F-JINLU menyebutkan, momentum bulan ramadhan ini harus menjadi spirit membangun kebersamaan antar wartawan.

“Ditengah Pandemi Covid 19 tahun ini, kita menjaga kekompakan, membantu kinerja pemerintah yang tengah berjuang menghadapi situasi seperti saat ini, kita selenggarakan buka, intinya kalau ada rejeki ya kita bagi bersama,” ungkap Misdi.

Sekjen F-JINLU, Eko Santoso mengatakan, kegiatan tersebut merupakan inisiasi dalam rangka membangun harmonisasi dan silaturahmi antar anggota.

“Jadi agenda ini kita lakukan dalam rangka membangun harmonisasi dan silaturahmi antar anggota F-JINLU,” ujar Eko.

Pada acara buka puasa tersebut Imam Khambali dipercaya untuk membawakan tausia pengisi waktu menunggu magrib. Dalam kesempatan itu Imam Khambali mengucapkan terimakasih kepada teman teman F-JINLU mengundang dirinya menikmati berkah ramadhan tahun ini.

“Bulan ini harus betul-betul kita manfaatkan dengan berbagai kebaikan. Oleh karena itu, ibadah apapun akan dilipatgandakan ganjarannya oleh Allah, bahkan beribu ribu dosapun diampuni oleh Allah,” tutur Imam.

Waktu berbuka puasa sudah tiba, bedug maghrib dibunyikan, suara adzan dikumandangkan, acara ditutup dengan do’a yang di pimpin oleh pembawa tausiah.

F-JINLU seketika tenggelam dalam do’a penuh hikmah. Marhaban Ya Ramadhan. “Oh ramadhan yang suci, berkahmu kami tunggu, angkatlah musibah kami semua yang ada disini,” do’a dibawa komando bapak Penasehat yaitu Pak Priyo Suwoko, penasihat F-JINLU dengan lirih. (Woko/Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close