Disdik Di Terpa Isu Miring Permintaan Tanda Terima Kasih Sekolah Penerima DAK Di Duga Melibatkan Tenaga Honorer

Teks foto : Kantor Dinas Pendidikan

MADURA, DORRONLINENEWS.com – Tahun 2019 sekolah tingkat pertama (SMP) baik negeri maupun swasta di Kabupaten Sampang mendapatka dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat.

Dana tersebut di peruntukkan untuk pembagunan / rehabilitasi dan pengadaan mobiler untuk sekolah tingkat SMP / lembaga penerima yang ada di setiap kecamatan.

Tidak jelas berapa besar total anggaran yang di dapat Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur.

Informasi di terima, kurang lebih 21 sekolah tingkat SMP negeri maupun swasta yang mendapatkan kucuran dana tersebut.

Tiap sekolah / yayasan anggaran yang di dapat tidak sama,tergantung tingkat kerusakan dan pengajuan.

Namun, ada informasi yang tidak sedap mulai menyeruak ke permukaan publik dimana Dinas Pendidikan selaku leading sektor ada  indikasi meminta ucapan terima kasih kepada sekolah/ lembaga penerima dana itu.

Permintaan ucapan tanda terima kasih memang tidak sama, tergantung besarnya dana yang di terima sekolah tersebut informasi yang beredar, ucapan tanda terima kasih di duga berkisar 5 juta sampai 10 juta Rupiah.

Bahkan, permintaan ucapan tanda terima kasih oleh oknum  Dinas terkait di duga melibatkan tenaga honorer di Dinas tersebut dengan Isinial F.

Salah satu kepala sekolah di sebuah yayasan / lembaga kecamatan Kedungdung dimana namanya tidak mau di publikasikan kepada awak media ini mengakui.

“Benar pada tahun 2019 kami mendapatkan dana DAK untuk rehab dua lokal, tapi untuk permintaan tanda terima kasih di sekolah kami tidak ada, tau kalau di sekolah lain kamis (13/02/2020) via telpon.

Plt dinas pendidikan Kabupaten Sampang Nur Alam tidak bisa di temui dengan alasan masih sibuk.

“Mohon maaf mas saya masih ada acara Musrembangcam di Jrengik jelasnya via telpon kamis (13/2/2020). (awa/lono)