35 KPPS Desa Boboh Resmi Dilantik Dan Di Ambil Sumpah Janji

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM -Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Boboh Bambang Setio Wicaksono secara resmi melantik dan mengambil sumpah janji 35 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pilkada 2024 yang dilaksanakan di pendopo balaidesa Boboh, Kamis (07/11/2024). Malam

Para anggota KPPS ini akan bertugas di lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Desa Boboh, dengan komposisi tujuh anggota KPPS per TPS.

Pelantikan KPPS menjadi salah satu tahapan krusial dalam proses Pilkada, mengingat KPPS adalah ujung tombak pelaksanaan pemungutan suara yang sukses dan kredibel.

Dalam Sambutannya Ketua PPS Desa Boboh Bambang Setio Wicaksono menyampaikan setelah dilantik hari ini sebagai anggota KPPS Desa Boboh diharapkan bisa bekerjasama dengan baik antar anggotanya agar nanti bisa menunjang kinerja yang baik pada saat pelaksanaan pemungutan suara.

“Saya menyampaikan pesan dari KPU bahwa petugas KPPS baik seluruh anggota KPPS maupun linmas harus bisa menjaga netralitas tanpa memihak salah satu Paslon dan sebagai petugas KPPS jika ada kegiatan kegiatan harus siap”, ujar ketua PPS Desa Boboh Bambang Setio Wicaksono.

Lebih lanjut Bamban juga menyampaikan pesan dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) bahwa untuk kegiatan selanjutnya akan diadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk seluruh anggota KPPS agar nanti pada saat pelaksanaan pemungutan suara bisa berjalan dengan baik dan sukses, pungkasnya.

Sementara kepala Desa (Kades) Boboh Abdul Majid pada kesempatan tersebut mengucapkan selamat kepada seluruh anggota KPPS yang telah resmi dilantik dan diambil sumpah janji untuk melaksanakan tugasnya pada tanggal 27 November 2024 nanti.

Abdul Majid berpesan agar seluruh anggota KPPS bisa menjaga kesehatannya karena nanti tugas yang akan dilaksanakan ini cukup menguras tenaga dan pikiran dari pagi hingga malam hari oleh karena itu kesehatan harus benar-benar dijaga dengan baik.

“Pada malam hari ini sebagai anggota KPPS desa Boboh kalian semua telah diambil sumpahnya untuk netralitas dalam menjalankan tugasnya oleh karena itu diharapkan bisa menjalankan tugas ini dengan seadil-adilnya tanpa ada tekanan atau dorongan untuk memenangkan salah satu Pasangan Calon (Paslon).

“Dalam kegiatan pemilihan gubernur dan wakil gubernur juga bupati dan wakil bupati ini diharapkan kepada ketua PPS bisa merangkul KPPS Desa Boboh ini agar dalam pelaksanaan pemungutan suara di Desa Boboh nanti bisa terlaksana dengan baik”, harapnya.

Kades Boboh Abdul Majid juga berharap pada saat pemungutan suara nanti seluruh masyarakat Desa Boboh bisa hadir di TPS untuk menentukan pilihannya mati kita ajak seluruh masyarakat untuk mensukseskan Pemilukada tahun 2024 ini, pungkasnya.

Sedangkan Ketua BPD Desa Boboh Nurul Hadi menyampaikan kepada seluruh KPPS yang telah dilantik pada malam hari ini agar bisa melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan yang yang diamanatkan oleh Ketua KPU.

Nurul Hadi berpesan bahwasanya kesuksesan pemilu di desa Boboh ini bukan hanya karena KPPS ataupun PPS, semua adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan dan ini adalah rangkaian dari KPPS ke PPS dan PPS ke PPK untuk itu jika dari bawah ada permasalahan atau tidak benar maka keatasnya akan semakin lambat oleh karena itu dari tujuh orang anggota KPPS dimasing-masing TPS harus bisa membagi tugas dengan baik tidak saling menggantungkan satu sama lain.

“Jika dari ketujuh KPPS dimasing-masing TPS ini bisa bekerja sesuai dengan arahan ketua KPPS masing-masing maka tugas yang diemban nanti akan bisa cepat selesai karena nanti surat suara juga hanya ada dua kertas suara insyaallah pelaksanaan nanti akan lebih cepat”, tutupnya.888888

Jika kerjasama bisa terjalin dengan baik maka dalam menjalankan tugas nanti akan semakin cepat karena dalam tugas KPPS dalam pemilu kali ini tidak begitu berat dibandingkan dengan kegiatan pilpres kemarin namun jangan menggampangkan tugas ini tetap kerjakan secara profesional dan yang pling utama harus netral.

Ingat dalam pemilu itu sangat rentan dengan konflik dan juga kepentingan untuk itu harus benar – benar dijaga netralitasnya agar tidak menimbulkan permasalahan pada KPPS maupun PPS nantinya.

Karena ini adalah tugas dari negara laksanakan dengan baik sehingga pelaksanaan Pemilukada ini bisa berjalan dengan baik dan sukses”, pungkasnya. (Ono)