Peristiwa

Kepala Dinas PMD, Drs. Abu Hasan Hadiri Sedekah Bumi Desa Tambak Beras

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Gresik Drs. Abu Hassan, S.H., M.M. menghadiri sedekah bumi tumpeng Bandeng Raksasa di Desa Tambak Beras Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik, Sabtu (07/09/2024). Pagi

Kepala Dinas PMD Kabupaten Gresik Drs. Abu Hassan, S.H., M.M. menyampaikan, Desa Tambak Beras dengan dibawah kepemimpinan kades Wahyudi yang sangat luar biasa ini saya minta gugupnya masyarakat harus tetap di jaga.

Pada kesempatan tersebut Abu Hasan juga mengungkapkan bahwa masa jabatan kades telah ditambah dua tahun sesuai dengan perubahan UU desa nomor 3 tahun 2024 yang awalnya masa jabatan kades selama 6 tahun menjadi 8 tahun sama juga dengan BPD yang juga mendapatkan tambahan jabatan selama 2 tahun, terangnya.

“Melihat sarana dan prasarananya saya yakin pemerintahan desa di Tambak Beras ini menunjukkan bahwa pemerintahan desa sudah memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakatnya”, ungkap Abu Hasan.

Lebih lanjut Abu Hasan menyampaikan bahwa di dalam era Bupati H. Fandi Ahmad Yani ini sudah memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat di kabupaten Gresik, masyarakat di kabupaten Gresik tidak perlu takut bila mana ada yang sakit bisa hanya menunjukkan KTP saja bisa berobat gratis ke puskesmas bahkan ketika di rujuk ke RS juga gratis, ujarnya.

“Untuk ketua RT, RW dan BPD juga sudah dilindungi dengan BPJS ketenagakerjaan dan insyaallah untuk di desa Tambak Beras ini di tahun 2023 kemarin sudah memulai satu desa 100 orang pekerja rentan yang telah dilindungi oleh BPJS ketenagakerjaan melalui Dana Desa (DD) sehingga saya meminta Kepala desa bagaimana caranya bisa memberikan perlindungan kepada masyarakatnya baik dari sisi kesehatannya maupun dari sisi ketenagakerjaannya”, terangnya.

Abu Hasan juga mengatakan, Dana Desa di kabupaten Gresik yang dikeluarkan per tahun hampir sekitar 330 milyar yang di bagi kepada desa desa yang ada di kabupaten Gresik sehingga harapnya masyarakat di desa Tambak Beras ini tidak ada penduduknya yang tidak bersekolah, kalau kesehatannya sudah di jaga sekarang bagaimana anak sekolahnya bagi yang tidak tamat sekolah SD, SMP ataupun SMA bisa laporkan ke Kades agar bisa diikutkan program kejar paket , baik paket A, B maupun paket C.

“Selanjutnya program nasional yang menjadi kewajiban desa yang paling utama adalah program penurunan angka stunting karena desa desa di kabupaten Gresik ini mendapat perhatian yang sangat besar sehingga desa yang mengajukan pembiayaan stunting yang kurang dari 20 juta saya tolak dan akhirnya program stunting di kabupaten Gresik ini bisa berhasil dan karena keberhasilannya kabupaten Gresik mendapatkan penghargaan dan itu semua juga berkat keguyuban seluruh desa seperti halnya di Tambak Beras ini”, jelasnya.

“Berkat keguyubannya di desa Tambak Beras ini pembangunannya juga sangat baik bahkan sebentar lagi akan dilanjutkan membangun pasar desanya. Jika semua pembangun di desa Tambak Beras ini bisa berhasil maka biaya pembangunan tidak perlu lagi bergantung pada pemerintah” katanya.

Abu Hasan berharap dengan sedekah bumi sebagai ungkapan rasa syukur ini Allah SWT selalu menurunkan keberkahan bagi seluruh warga masyarakat desa Tambak Beras ini, pungkasnya. (Ono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close