Pemerintahan

Bantuan PKH Sarat Penyimpangan,Warga Bancelok Ngelurug Dewan

Pemkab Sampang

Masyarakat Desa Bancelok  audensi ke DPRD Sampang

MADURA, DORRONLINENEWS.com – Beberapa warga desa bancelok kecamatan jrengik Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur melakukan audensi dengan komisi 1 dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD).

Kedatangan beberapa warga dimana pada waktu itu di dampingin lembaga swadaya masyarakat (lsm lasbandra) untuk menyampaikan beberapa permasalahan dan penyimpangan di desa mereka.

Indikasi penyimpangan di desa tersebut, yakni program keluarga harapan (pkh) bantuan pangan non tunai (bpnt) dan honor perangkat desa seperti BPB yang tidak terbayarkan dari tahun 2017.

Salah satu warga di hadapan anggota komisi 1 dari dusun bulabuh desa bancelok mengatakan untuk pengambilan bantuan PKH itu di kordinir oleh salah satu oknom perangkat desa.

“Itu pun masih ada biaya dari 50 sampe 100 ribu untuk oknom perangkat tersebut jelasnya jum’at (8/11).

Dia juga mengatakan kartu ATM milik keluarga penerima mampaat (KPM) di pegang oleh oknom tersebut.

“Tapi sekarang sudah di kembalikan terang wanita asal dusun bulabuh ini.

Di tempat yang sama Rohim selaku pendamping bilang untuk pengambilan uang melalui ATM bisa minta tolong ke siapa saja,tapi mereka paham.

“Jadi,para KPM minta tolong pencairan tidak harus ke pendamping untuk melakukan pencairan.

Tapi ketika di singgung adanya pemotongan sebesar 50 ribu sampe 100 ribu Rohim enggan berkomentar.

“Klau masalah itu saya tidak tau mas jelasnya kepada awak media.

Sementara itu menurut Aulia Rahman anggota dewan dari komisi 1 mengatakan dalam hal pencairan dana PKH di desa bencelok di indikasi ada penggelapan.

“Sebab,pencairan yang di lakukan oleh oknom perangkat tersebut tidak di sertai surat kuasa dari warga keluarga penerima mampaat (kpm).

“Jelas dalam aturan itu tidak boleh kata anggota dewan asal pemilihan dapil 1 yang meliputi kecamatan kota, pengarengan dan kecamatan torjun ini.

Dirinya juga mengatakan akan melakukan pemanggilan ulang kepada bendahara desa dan para pendamping BPNT di desa bencelok.

“Karna sekarang (jum’at 8/11) baik bendahara desa dan pendamping BPNT tidak hadir,ujar anggota dewan dari fraksi partai demokrat ini.(awa/lon)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close