MUI Gresik Gelar Lomba Tartil Al-Qur’an Diikuti Puluhan Warga Binaan Rutan

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Suasana berbeda terasa di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Banjarsari Cerme Gresik, Senin (28/7/2025). Dalam rangka memperingati Milad ke-50, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik menggelar Festival Keagamaan yang diikuti para warga binaan.
Salah satu cabang yang dilombakan adalah Lomba Tartil Al-Qur’an yang diikuti oleh santri At-Taubah, sebutan bagi para warga binaan yang mengikuti program pesantren MUI Kabupaten Gresik di dalam rutan.
Antusiasme tinggi tampak dari jumlah peserta yang mendaftar. Sebanyak 58 santri putra dan 20 santri putri turut ambil bagian dalam perlombaan yang bertujuan meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur’an ini.
“Syukur alhamdulillah, para santri sangat antusias mengikuti lomba tartil Al-Qur’an ini, bahkan ternyata banyak santri yang bacaannya bagus-bagus,” ungkap Ustadz Sun Hadi, S.Pd.I, juri sekaligus pengajar di Pesantren At-Taubah.
Lomba ini menguji kemampuan membaca surat Al-Baqarah, dengan ketentuan satu ayat bagi ayat yang panjang dan dua ayat untuk yang pendek. Aspek penilaian meliputi makhrajul huruf, fashahah, dan tajwid, serta irama dan tata krama saat membaca Al-Qur’an.
Sementara itu, Ustadzah Hj. Salbiyah, yang menjadi juri untuk kategori putri, mengungkapkan rasa bahagia melihat semangat santriwati dalam mengikuti perlombaan.
“Saya lihat para santriwati begitu bersemangat. Bahkan, cerita anak-anak tadi, ada yang dua hari penuh belajar untuk mempersiapkan diri,” ujarnya dengan bangga.
Tak hanya sebagai ajang kompetisi, lomba ini juga menjadi momen evaluasi dari proses pembelajaran yang berlangsung di Pesantren At-Taubah selama ini.
“Kami para pengajar juga senang karena ini jadi bahan evaluasi dari pembelajaran yang selama ini kita lakukan,” tambah Wakil Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga MUI Kabupaten Gresik ini.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan nilai-nilai Qurani terus tertanam, membentuk harapan baru bagi para warga binaan. (Ono)