Peristiwa

Plt Bupati Gresik Lepas Kontingen Popda dan Paperda

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik resmi melepas ratusan atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) ke-14 dan Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (PEPARPEDA) ke-2 Jawa Timur tahun 2024 di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) Rabu, (30/10/2024).

Ajang olahraga tersebut akan berlangsung di Bangkalan, Madura mulai tanggal 4 hingga 10 November mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, dan Pemuda Olahraga (Disparekrafbudpora) Gresik, drg. Saifudin Ghozali, menjelaskan bahwa Gresik mengirimkan kontingen sebanyak 138 orang, yang terdiri dari 122 atlet dan official, serta pendamping.

Diketahui, Gresik memberangkatkan 94 atlet dan 22 pelatih untuk ajang POPDA, yang mencakup 14 cabang olahraga. Cabang olahraga yang diikuti meliputi pencak silat, panjat tebing, karate, taekwondo, bulutangkis, panahan, catur, dan petanque.

Sementara di ajang PEPARPEDA, Gresik mengirimkan 12 atlet dan 4 pelatih pendamping. Cabang olahraga yang diikuti oleh para atlet difabel tersebut meliputi para atletik, para bulutangkis, para renang, dan para tenis meja.

“Harapannya agar kontingen Gresik mampu mencapai prestasi yang lebih baik dibandingkan dengan pencapaian dua tahun lalu, di mana Gresik berhasil meraih posisi keempat dengan koleksi 17 medali emas, 10 perak, dan 16 perunggu,” ungkapnya.

Meskipun bersaing dengan kota besar seperti Surabaya, Malang, dan Sidoarjo yang menjadi lawan terberat, Ghozali optimis bahwa dengan semangat dan usaha keras, Gresik bisa meningkatkan prestasinya di ajang POPDA dan PEPARPEDA tahun ini.

“Kami berharap prestasi ini bisa diperbaiki. Jika tahun lalu kita berada di posisi keempat, kali ini kami berharap bisa naik ke posisi ketiga atau bahkan kedua,” tambah Ghozali.

Pemkab Gresik juga memberikan fasilitas yang memadai untuk memastikan kenyamanan para atlet dan official selama ajang berlangsung. Mulai dari operasional transportasi, akomodasi, hingga uang harian telah dipersiapkan secara optimal.

Pemkab menyiapkan kendaraan operasional untuk tiap cabang olahraga dan mengatur penginapan di hotel berbintang di Surabaya, mengingat keterbatasan hotel yang layak di Bangkalan.

Selain itu, pihaknya juga menaikkan uang harian para atlet sesuai dengan aturan APBD perubahan, dari yang sebelumnya Rp110.000 menjadi Rp410.000 per hari.

“Peningkatan layanan ini merupakan bentuk perhatian dari Pemkab Gresik terhadap para atlet, yang diharapkan mampu memberikan prestasi terbaik demi mengharumkan nama daerah. Ini adalah bukti keseriusan dan perhatian Pemkab Gresik terhadap para atlet. Kami berharap ini dapat dijawab dengan prestasi yang membanggakan,”terangnya.

Sementara itu, Plt Bupati Gresik, Aminatun Habibah, yang turut hadir dalam acara pelepasan, memberikan motivasi kepada para atlet.

Ia menyampaikan bahwa momen POPDA dan PEPARPEDA ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para atlet untuk meraih prestasi yang lebih tinggi.

“Kita punya moto Kenali diri, lejitkan potensi, raih prestasi. Kalau kemarin kita bisa meraih 17 emas, mudah-mudahan kali ini kita bisa meraih lebih banyak. Jika tahun lalu kita di posisi keempat, mudah-mudahan tahun ini kita bisa mencapai posisi ketiga, atau bahkan pertama,” katanya bersemangat.

Ia juga mengingatkan agar para atlet memiliki motivasi yang kuat dan pelatih dapat terus membimbing dan memotivasi mereka untuk terus berlatih dengan semangat tinggi.

“Tidak ada yang mudah, tetapi harus tetap dilakukan. Jangan pernah takut untuk berjuang, teruslah berlatih dan berusaha untuk membawa nama Gresik menjadi yang terbaik,” pungkasnya.

Dengan semangat yang menggebu dan dukungan penuh dari Pemkab, diharapkan kontingen Gresik mampu menorehkan prestasi gemilang dalam ajang POPDA dan PEPARPEDA Jatim 2024 kali ini. (ADV/Ono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close