Pekerjaan P3TGAI Di Desa Jungkarang,TA,Kalau Memang Tidak Layak Harus Di Bongkar
Teks foto : pekerjaan P3TGAI Di Desa Jungkarang
SAMPANG, DORRONLINENEWS.com – Pekerjaan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3GAI) di Desa Jungkarang Kecamatan Jrengik Kabupaten Sampang layak untuk ditindak lanjuti oleh pihak BBWS Brantas.
Sebab pekerjaan itu di sinyalir sudah menyimpang dari rencana anggaran belanja (RAB) sehingga kondisi saluran irigasi tidak bertahan lama.
Melihat kondisi bangunan yang sudah rusak,material bangunan yang digunakan juga disinyalir menggunakan campuran abu batu.
Padahal anggaran untuk pekerjaan saluran irigasi di Desa Jungkarang hampir mencapai 200 juta.
Roib selaku Tenaga Ahli (TA) program itu kepada awak media ini mengatakan kegiatan P3TGAI masih belum diserah terimakan.
Kalau memang pekerjaan itu tidak layak untuk diserah terimakan atau ada kerusakan,maka harus diperbaiki dulu.
Menurut Roib,ada perintah dari BBWS Brantas,pekerjaan sebelum diserah terimakan harus dalam kondisi bagus dan layak.
Karna saat serah terima pekerjaan,pihak kepala desa (Kades) dan ketua HIPPA di undang ke Surabaya.
Terkait pekerjaan irigasi yang ada di Desa Jungkarang secepatnya kita akan ke lokasi untuk melihat pekerjaan itu.
“Jika bangunan itu memang tidak layak,maka harus di bongkar ” ucap Roib via seluler Senin (17/07/2023).
Pj Kades Jungkarang H Odik Andre bilang akan koreksi lagi,biar cepat diperbaiki bila ada segala kerusakan.
Bahkan PJ Kades Jungkarang juga meminta DORRONLINE untuk kordinasi dengan Sekdes
“Sampean kordinasi dengan yang ada dilapangan (red-Sekdes) ” saran Pj Lades via Whast App (WA) Senin (17/07/2023).
Namun aneh,pihak Sekdes terkesan tidak mau komentar saat awak media ini mempertanyakan perihal kerusakan yang terjadi.Meski pesan elektronik (WA) media ini dibuka dan dibaca.
Di edisi sebelumya,pekerjaan HIPPA di Desa Jungkarang Kecamatan Jrengik di soroti LSM PIAR Kabupaten Sampang.
Bahkan pihak LSM PIAR secepatnya akan mengirim surat somasi ke BBWS Brantas terkait program itu.(awa)
