Peristiwa

Sambangi Pemkab Sidoarjo, Bupati Gresik Ajak Jajarannya Pelajari Program Pembangunan

Teks foto : Bupati Gresik Fandi Akmad Yani ketika bertemu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman serta sejumlah pimpinan OPD melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sidoarjo, Kamis (20/10). Kunjungan kerja ini bertujuan untuk mempelajari penanganan sampah dan pengelolaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).

Kedatangan rombongan Bupati Gresik disambut hangat oleh Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali dan Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo.

“Kami melihat beberapa program pembangunan di Sidoarjo ini bisa kami dijadikan contoh. Karena perencanaan program pembangunan di Kabupaten Gresik pada 2023 juga mencakup infrastruktur seperti rumah sakit, kami ingin belajar dari rumah sakit baru milik Sidoarjo di Sidoarjo Barat,” terang Gus Yani, begitu Bupati Gresik kerap disapa mengawali diskusi.

Selain rumah sakit, Gus Yani juga mempelajari pengolahan sampah dari Pemkab Sidoarjo. Bupati berkeinginan agar pengolahan sampah di Kabupaten Gresik bisa diakselerasi untuk menuju zero waste atau diolah menjadi energi baru terbarukan.

“Kami juga berharap adanya kerja sama yang moncer antar daerah. Apalagi kita sama-sama muda, maka besar harapan kami ada sesuatu yang kita secara konkrit terealisasi antara Pemerintah Kabupaten Gresik dan Sidoarjo,” tambahnya.

Dalam kesempatan ini, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhldor Ali atau akrab dipanggil Gus Muhdlor ini menginstruksikan kepada jajarannya untuk bisa memfasilitasi dan memberikan informasi sebaik-baiknya kepada kolega di Pemkab Gresik.

Gus Muhdlor kemudian menjelaskan, pengolahan sampah dan pengelolaan RSUD di Sidoarjo. Selanjutnya disambung penjelasan dari masing-masing kepala OPD Kabupaten Sidoarjo untuk mempertajam informasi.

Kesempatan ini juga tidak disia-siakan oleh sejumlah kepala OPD di Kabupaten Gresik yang hadir. Dialog antar lembaga pemerintah ini cukup konstruktutif dan diharapkan bisa mewujudkan harapan masing-masing dalam mensejahterakan masyarakat. (Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close