6 Hari Pasca Gempa, Brimob Polda Jatim Telah Tangani 33 Reruntuhan Rumah Rusak Di Tempursari
Teks foto : Brimob Polda Jatim terus melaksanakan pembersihan dampak gempa di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang,
LUMAJANG, DORRONLINENEWS.COM – 1 SSK Kompi 4 Batalyon B Pelopor Brimob Polda Jatim terus melaksanakan pembersihan dampak gempa di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jumat (16/4/2021).
Tampak anggota Brimob turun kelapangan melakukan pembersihan puing-puing reruntuhan bangunan rumah.
Dankompi 4B Pelopor AKP Rudi Purnama J.,S.H melalui Paur Subbaghumas Polres Lumajang Ipda Andrias Shinta mengatakan, personil Brimob melakukan pembersihan dan pembongkaran di dua titik diantaranya Dusun Ibu Raja dan Dusun Kalirejo, Desa Kaliuling, Kecamatan Tempusari.
“Brimob Polda Jatim sudah melakukan pembersihan puing-puing rumah warga mulai hari Minggu sampai Jumat sudah ada 33 rumah warga dilakukan pembersihan” Kata Shinta.
Dengan rincian untuk Dusun Ibu Raja ada 18 rumah warga yang terdampak gempa dilakukan pembersihan. Sedangkan Dusun Kalirejo ada 15 rumah warga yang terdampak dilakukan pembersihan.
“Pelaksanaan pembersihan di lokasi terdampak gempa akan terus dilakukan sampai kondisi sudah mulai membaik” ungkap Shinta.
Ia menjelaskan, Personel Brimb akan terus bekerja semaksimal mungkin untuk melakukan pembersihan puing-puing reruntuhan.
“Personil Brimob akan melakukan patroli dan memonitor situasi pasca gempa. Kemudian memberikan imbauan kepada warga agar tidak panik dan tetap waspada untuk mengantisipasi adanya gempa susulan,” terang Ipda Andrias Shinta.
Lebih lanjut, Paur Subbag Humas Polres Lumajang menambahkan, dari hasil kegiatan tersebut atas permintaan pemilik rumah bangunan yang tidak layak huni dirobohkan.
“Untuk bangunan yang dinilai masih layak huni hanya dilakukan pembersihan,” imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, personil Brimob Polda Jatim juga memberikan masker kepada masyarakat dan anak-anak korban gempa di Dusun Ibu Raja dan Dusun Kallirejo.
Sekitar 200 masker telah dibagikan kepada masyarakat untuk pencegahan penyebaran Covid 19 dan melindungi dari debu-debu saat pembersihan reruntuhan pasca gempa.
“Anggota Brimob juga melakukan pemberian trauma healing kepada anak-anak korban gempa,” Ujar Shinta. (Woko)
