Prajurit dan PNS Kodiklatal Peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M
Teks foto : Prajurit dan PNS Kodiklatal Peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M
SURABAYA, DORRONLINENEWS.COM – Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M yang dilaksanakan di Masjid Ibadurahman kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Jum’at (19/3/2021).
Hadir dalam peringatan ini Dankodiklatal Laksamana Madya TNI Nurhidayat dan pejabat Utama Kodiklatal antara lain Dirdik Laksma TNI Ali Triswanto, S.E., M.Si, Dirjianbang Laksma TNI Rachmad Jayadi, Dirum Laksma TNI Rubiyanto, S.E., M.M., CHRMP, Dankodikdukum Laksma TNI Budi Raharjo. Selain itu hadir pula Dr KH Ahmad Muzaky AL Hafids, M. Ag yang juga Imam besar Masjid Al Akbar Surabaya sekaligus sebagai penceramah.
Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M prajurit Kodiklatal ini dilaksanakan masih dalam pandemi Covid-19 dan hanya dihadiri perwakilan prajurit dari Satker yang berada di Bumimoro. Kegiatan ini diharapkan sebagai wadah kegiatan syiar agama yang dapat mengingatkan pada jati diri sebagai manusia yang perlu keseimbangan antara kebutuhan duniawi dan rohani dalam mengarungi kehidupan yang diridhai Allah Subhanahu Wata’ala.
Sementara itu Dr KH Ahmad Muzaky AL Hafids, M. Ag dalam ceramahnya menyampaikan banyak hikmah dan kisah, diceritakan oleh Nabi Muhammad Sholallohu Alaihi Wasallam selama perjalanan Isra Mi’raj dari Masjidil Haram Di Mekkah ke Masjidil Aqsha di Baitul Maqdis Palestina, kemudian terus naik ke langit sampai ke Sidratul Muntaha dan kembali lagi ke Mekkah, yang seluruhnya di tempuh dalam waktu hanya sepertiga malam.
Hasil terpenting dari perjalanan tersebut yang dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi umatnya adalah perintah menunaikan shalat lima waktu sehari semalam. Perintah kewajiban Shalat secara khusus disampaikan langsung oleh Allah Subhanahu Wata’ala kepada Nabi Muhammad Sholallohu Alaihi Wasallam melalui proses mi’raj tanpa melalui malaikat Jibril Alaihis Salam.
Ini menandakan bahwa ibadah shalat mempunyai kedudukan yang sangat tinggi, karena merupakan kunci semua ibadah yang didalamnya mengandung nilai-nilai hikmah dan rahasia keutamaan yang sangat dalam. Shalat mampu mendidik manusia untuk membersihkan diri dari bibit-bibit kejahatan dan sifat-sifat tercela yang merusak kepribadiannya, karena dengan melaksanakan shalat kita akan selalu mengingat Allah subhanahu wata’ala. (Penkodiklatal/lono)
