PPTK “Mandul” Proyek Di Aeng Sareh Tidak Bertahan Lama

^{Teks foto : Kegiatan di desa Aeng Sareh}

MADURA,DORRONLINENEWS.COM – Carmarutnya kegiatan pekerjaan pembagunan plengsengan ruas Aeng Sareh Gulbung terungkap.

Fakta terbaru di dapat,proyek plengsengan dengan anggaran sebesar RP.148,070,000 dari dana alokasi umum (DAU) 2020 yang di kerjakan oleh CV Karya Mandiri ada dugaan di awasi oleh konsultan yang tidak profesional.

Hal tersebut di ungkap oleh salah satu nara sumber yang dapat di percaya.

“Iya mas,pekerjaan plengsengan di dusun Mandangin desa Aeng Sareh tidak maksimal karna konsultan pengawasnya bukan tenaga profesional.

Sementara itu direktur lembaga swadaya masyarakat pusat informasi dan advokasi rakyat ( LSM PIAR) Abd Hamid menuding itu bukti mandulnya dan lemahnya pejabat pelaksana teknis kegiatan (pptk) dari dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (dpupr).

“Sehingga pelaksana lapangan (kontraktor) berani asal asalan mengerjakan pekerjaan itu ucap Hamid senin (9/11) via whastapp.

Amirul Kusnan pejabat pelaksana teknis kegiatan (pptk) dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (dpupr) Kabupaten Sampang pulau Madura senin (9/11) di temui dikantornya membantah jika pihaknya dikatakan lemah / tidak maksimal.

“Karna kami juga pernah memberikan surat teguran dan pelaksana terkait temuan di lapangan.

Disinggung tenaga konsultan di lapangan bukan tenaga yang profesional pejabat DPUPR bilang pihaknya tidak melihat tenaga yang di lapangan.

“Tapi kami melihat Cv pemenang yakni CV Raya Utama,jadi terserah mereka siapa saja yang mau di turunkan,kita kan gak tau
tenaga yang di turunkan apa sudah memenuhi potensial apa tidak jelasnya kepada awak media ini kantornya.

Namun pejabat akrab di sapa Amirul ini juga mengatakan kalau memang ada kerusakan nanti akan kita cek lokasi.

“Akan kita cek lokasi,kalau ada kerusakan itu masih tanggung jawab pelaksana karna masih dalam masa pemeliharaan jelasnya. (awa/Lono)