Pemerintahan

Gubernur Jatim Datangi Kota Probolinggo Pesan APD 

Kota Madya Probolinggo

Teks Foto : Gubernur Jatim Indar Parawansa Datangi PT Putrateja Sempurna Kota Probolinggo Pesan APD 

 

PROBOLINGGO, DORRONLINENEWS.com -Sebuah perusahaan garment di Kota Probolinggo memproduksi alat pelindung diri (APD) yang sudah memenuhi standar WHO (World Health Organization). Dalam kondisi darurat wabah virus corona saat ini, APD yang diproduksi PT Putrateja Sempurna itu mendapat perhatian Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Kemarin (1/4) ia datang dan memesan APD dalam jumlah besar.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa kemarin datang untuk memastikan bahwa PT Putrateja Sempurna benar bisa memproduksi APD. Selain itu, Gubernur ingin memastikan bahwa bahan yang dipakai dan hasil produksi perusahaan garment yang berlokasi di Jl Brantas, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan tersebut memang bagus. Sebab, APD berbentuk pakaian tak tembus udara itu sekarang menjadi kebutuhan dunia dalam penanganan virus corona.

Sekitar pukul 14.00, Gubernur Khofifah tiba di lokasi pabrik, dan disambut Walikota Hadi Zainal Abidin dan Wawali Soufis Subri. Selain itu, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya, Dandim 0829 Letkol Infanteri Imam Wibowo dan owner PT Putrateja Sempurna Supriyono.

Gubernur Khofifah bersama Walikota Hadi dan tamu lain diajak melihat langsung proses pembuatan APD, berikut bahan bakunya. Usai meninjau, Gubernur Khofifah menegaskan bahwa APD yang diproduksi PT Putrateja sudah standar WHO. Karena itu, sudah tidak perlu diragukan lagi.

Menurutnya, dalam sebulan, pabrik garmen tersebut bisa merampungkan APD sebanyak satu juta piece (potong), atau 10 ribu piece dalam sehari. Dengan kekuatan produksi sebanyak itu, Gubernur Khofifah yakin PT Putrateja Sempurna mampu memenuhi kebutuhan APD di Jawa Timur. “Kami minta jatah atau kuota, supaya kebutuhan APD di wilayah kami terpenuhi,” tandasnya.

Dijelaskan, APD untuk rumah sakit dalam koordinasi Pemprov Jatim butuh sebanyak 3.200 sehari. Pemprov Jatim butuh APD sebanyak itu karena 1 pasien virus Covid-19 membutuhkan 23 APD. Pakaian kedap udara tersebut akan dipakai tim kesehatan yang menangani pasien terpapar Covid-19. “Memang 1 pasien diawasi 23 orang tim kesehatan, medis dan paramedis,” jelas Gubernur. (Indra/woko)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close