Diharap Tenang Dan Jangan Panik, Ada warga Probolinggo Terinfeksi Corona Positipf
Pemkot Probolinggo
Teks foto : Pemkot Probolinggo menenangkan masyarakatnya untuk tidak Panik
PROBOLINGGO, DORRONLINENEWS.com -Setelah beberapa Minggu bahkan sebulan lebih kota Probolinggo bebas Corona maka kini Walikota Probolinggo Habib Hadi Zaenal Abidin meminta Masyarakat tetap tenang jangan panik walaupun sudah ada 2 warganya yang positif terpapar/terinfeksi Virus Corona dan memohon kepada Warga masyarakat kota Probolinggo untuk mengikuti aturan pemerintah agar kita semua tidak sampai ada lagi warga yang terpapar Virus tersebut .
Adapun riwayat perjalanan Pasien Positif Corona tersebut yaitu se usai mengikuti Pelatihan Petugas Haji di Asrama Haji Embarkasi Surabaya ,totalnya 6 orang yang mengikuti 2 dinyatakan Positif 4 Negatif dan Alhamdulillah Pasien Positif tersebut sudah dalm keadaan baik sudah tidak memakai selang infus lagi , halini Walikota Sampaikan dalam TeleConfrensi (Konfrensi Pers jarak jauh) yang diselenggarakan sore ini mulai Jam 16 00 Wib.sd.selesai yang dihadiri Forkompinda Kota Probolinggo dan Satgas Covid 19 kota Probolinggo.
Sehubungan dengan sudah ada 2 warganya yang positif terinfeksi Virus Corona maka Pemkot Probolinggo akan memberlakukan jam malam yang dimulai dari pukul 19.00 Wib jadi untuk Pertokoan dan warung makan dsb.tidak diperbolehkan buka .
Habib mengatakan bahwa masyarakat kota Probolinggo masih di perbolehkan ber aktivitas mulai pagi sampai dengan jam 19:00 Wib tapi tetap harus mengikuti aturan pemerintah yaitu social distancing atau Pembatasan sosial bersekala besar yaitu selalu menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan memakai sabun atau handsanitizer uyarnya.
Lebih jauh walikota menekankan bahwa untuk warganya di anjurkan untuk tidak mudik dulu dan juga tidak pergi ke luar kota Probolinggo terutama ke daerah yang sudah dikategorikan Zona merah bukan menghalangi untuk bersilaturahmi tapi untuk saling menjaga keselamatan bersama.
Beliau juga mengatakan bahwa Ruang Isolasi untuk mengkarantina pasien yang terpapar maupun PDP , RSUD menyiapkan 20 Ruangan Isolasi ditambah Dinkes 20 Ruangan di Puskesmas Wonoasih dan untuk karantina ODP telah disiapkan di Gedung SMKN 2 Probolinggo yang Fasilitas nya sudah lengkap .
Selain itu Pemkot Probolinggo juga telah melakukan Refocusing Anggaran penanganan Covid19 yang berasal dari puluhan Organisasi perangkat Daerah (OPD) senilai lebih dari 57 Milyar Rupiah ungkap Walikota ( ADV / woko)