Kapolres Gresik Tepati Janji, Dalam Dua Hari Begal Di Gresik Kota Dapat Diringkus
Polres Gresik
Teks Foto : Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo bersama Tersangka saat Konferensi Pers
GRESIK, DORRONLINENEWS.com – Polres Gresik menepati janji, untuk mengungkap sekaligus menangkap para pelaku pengeroyokan dan perampasan terhadap anggota Ansor Gresik, Fathur Roziqin, hanya dalam waktu dua hari setelah menerima laporan korban.
Dalam konferensi pers, di halaman Mapolres Gresik, Jalan Basuki Rakmad Senin (23/03/2020) siang, kapolres menyatakan pihaknya berhasil menangkap tiga dari 15 orang pelaku.
Ke tiga pelaku itu adalah AS warga Cerme, YP warga Kedungadem Bojonegoro dan AP warga Kebomas yang masih di bawah umur. Sedangkan delapan orang lainnya, sekarang diburu anggota Satreskrim Polres Gresik.
“Untuk yang buron lebih baik menyerahkan diri, karena kami sudah memiliki identitas semuanya secara lengkap. Sedangkan pelaku yang tertangkap akan kami jerat 170 ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara,” ujar Kapolres AKBP Kusworo Wibowo.
Selain Fathur Roziqin, ada tujuh korban pengeroyokan lainnya. Mereka adalah YS, AG, RH, ADR, AZ, Moh Darwis dan Moch Fahni Maulana. Mereka ini dikeroyok di daerah Desa Suci Kecamatan Manyar, sekitar satu jam sebelum Fatkhur Rozikin dikeroyok.
Ditanya alasan pelaku, kapolres mengatakan pelaku mengaku melakukan pengeroyokan semata mata sebagai aktualisasi diri agar terkenal.
“Pelaku mengaku tidak kenal korban, mereka juga tidak terlibat perkumpulan atau genk apapun. Semata-mata spontanitas dan agar mendapat pengakuan. Itu alasan mereka kepada penyidik,” tegas kapolres.
Seperti diberitakan sebelumnya, anggota PAC Ansor Gresik Kota, Fathur Roziqin serta dua orang temannya, dikeroyok begal sejumlah orang tak dikenal di pertigaan Jl Arief Rahman Hakim – Jl Pangljma Sudirman (Sebelah SMPN 3) Jumat (20/03/2020) sekitar pukul 02.00 WIB.
Sementara menurut info yang diterima, sebelum mengeroyok Fathur pelaku yang diduga berjumlah 15 orang, sempat membuat onar di Desa Suci Kecamatan Manyar. Bahkan pelaku juga sempat mengeroyok lima pemuda setempat, yang mengakibatkan satu diantaranya luka cukup berat. (Lono)