Kades Bulurejo Berharap Adanya Kelanjutan pembuatan Saluran di jl. Benjeng – Metatu Agar Tidak Banjir di Desanya
Desa Bulurejo
GRESIK, DORRONLINENEWS.com –
Banjir yang menggenangi desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, di akibatkan karena tidak berfungsinya saluran air dari arah Puskesmas Benjeng Ke Sungai di Kelampok. Banjir Perdana kali ini, karena air dari desa Munggugianti yang tidak bisa keluar, tak pelak lagi warga desa Bulurejo, terendam air. (02/01/2020)
Seperti yang diucapkan oleh kades Bulurejo Imam Sofwan S.sos bahwa banjir perdana di desa Bulurejo membuat aktivitas Pasar Bulurejo, Benjeng Lumpuh, karena pasarnya terendam air. Akibatnya para penjual menempati jalan raya Bulurejo.
“Bagaimana masyarakat berjualan sementara pasarnya terendam Banjir”. katanya.
Menurut Iwan bahwa mampetnya air di desa Bulurejo akibat tidak tuntasnya pembuatan saluran dan pemasanya Book cuvert pada tahun 2018 lalu yang hanya sampai Puskesmas Benjeng saja, dan tidak ada kelanjutannya.
Saya berharap kepada Pemerintah Daerah Gresik, melalui Dinas PU agar pemasangan Book cuvert diteruskan sampai bibir Sungai Kelampok, sehingga, apabila ada hujan air bisa lancar, tidak sampau menggenangi padar di desa Bulurejo”. Harapnya.
“Pada hal kalau saluran itu dilangsungkan ke Utara maka Kantor PLN, Koramil, Kecamatan, Yayasan Ma’arif dan Pasar tidak akan banjir, seperti ini”. Jelas Iwan.
Saya juga memohon kepada dinas PU untuk turun kelapangan apabila terjadi banjir, karena dengan turun kelapangan dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi, untuk membangun kedepan. Atau mencari skala prioritas dalam pembangunan.
“Saya sudah mengusulkan tapi bagaimana tidak ada tanggapan, yah begini ini Jadinya”. Tutur Iwan yang habis kerja bakti, bersihkan gorong-gorong. (Lono)