Kendati Hujan Deras di Sertai Angin, Rumah Joglo Balai Desa Warungering, Kec.Kedungpring Ambruk

LAMONGAN – Musim kemarau telah berlalu Musim penghujanpun telah tiba, memasuki akhir pekan di bulan Oktober hujan deras disertai angin kencang terjadi di Lamongan merobohkan sebuah rumah joglo Balai Desa Warungering, Kecamatan Kedungpring, Kamis (24/10/2024) sore.
Hampir bersamaan musibah yang menimpa rumah warga lain di Dusun kedungdowo, Desa Pelabuhanrejo, Kecamatan Mantup yang bagian atapnya rontok.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan menyebutkan, rumah joglo balai desa yang roboh diterjang hujan disertai angin kencang tersebut adalah rumah joglo Balai Desa Warungering.
“Rumah joglo balai desa itu roboh diterjang hujan disertai angin kencang,” kata Kepala BPBD Lamongan, Joko Raharto terhadap awak media Dorronlinenews.com, Kamis (24/10/2024).
Rumah joglo yang konstruksinya terbuat dari kayu jati ukir genting dan galvalum tidak bisa diselamatkan atau direkonstruksi lagi. Pasalnya banyak bagian yang patah tidak terselamatkan.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian material akibat kejadian ini ditaksir mencapai lebih kurang Rp 300 juta,” ujarnya.
Masih di waktu yang hampir bersamaan, hujan disertai angin kencang juga membuat atap genting rumah runtuh dan dinding rumah jebol.
Kejadian atap genting yang runtuh dan dinding rumah yang jebol ini menimpa rumah milik Jumani di Dusun Kedungdowo, Desa Pelabuhanrejo, Kecamatan Mantup.
“Sama penyebabnya, karena hembusan angin kencang disertai hujan,” kata Joko.
Rumah milik Jumani bagian genting atap rumah berjatuhan serta dinding rumah kayu bagian samping kiri dan depan lepas.
Pada saat kejadian pemilik rumah sedang berada di rumah sendirian dan saat begitu ada angin kencang pemilik rumah kemudian melarikan diri. Korban selamat.
“Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material diperkirakan mencapai Rp 3 juta,” pungkasnya.(tyo)