Event Fire Power Demo “Sikatan Daya 2024” Digelar Di Air Weapons Range Lumajang
LUMAJANG,DORRONLINENEWS.COM – Rangkaian latihan tempur TNI Angkatan Udara dalam event Fire Power Demo “Sikatan Daya 2024”. Latihan tersebut akan digelar di Air Weapons Range (AWR) Pandanwangi, Kecamatan Tempeh, pada tanggal 8 Juli 2024 mendatang. Kabupaten Lumajang, Jawa Timur akan jadi saksi, dalam hal ini adalah saksi dalam kegiatan tersebut, Kamis (20/06/2024).
Penjabat bupati Lumajang Indah Wahyuni (Yuyun) menyambut baik kehadiran latihan tempur tersebut sebagai upaya TNI AU untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan latihan operasional mereka. “Kami sangat antusias menyambut latihan tempur Sikatan Daya yang akan dilaksanakan di Lumajang. Selain sebagai bentuk kesiapsiagaan, kami juga melihat ini sebagai peluang untuk mempromosikan Lumajang sebagai destinasi military tourism”, ungkap Yuyun.
Dalam pertemuan dengan Kolonel Nav Yohanas Ridwan dari Koopsud II TNI AU – Makassar, Indah Wahyuni menyatakan kesiapannya dalam mendukung persiapan teknis acara ini, termasuk persiapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mendorong perputaran ekonomi lokal, seperti dukungan terhadap UMKM dan sektor lainnya”, harap Yuyun.
Sementara itu, Yohanas Ridwan juga mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang. “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam menyelenggarakan latihan tempur Sikatan Daya ini. Kami juga mengundang seluruh masyarakat Lumajang untuk turut serta menyaksikan prosesi latihan ini di AWR Pandanwangi”, ungkap Yohanas Ridwan.
Selain latihan tempur, kegiatan tersebut juga akan disertai dengan berbagai kegiatan sosial, termasuk layanan kesehatan gratis untuk masyarakat sekitar. Ini merupakan bagian dari komitmen TNI AU untuk berkontribusi positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya event Sikatan Daya 2024 di Lumajang, diharapkan akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi kesiapsiagaan pertahanan negara, tetapi juga sebagai daya tarik baru untuk pariwisata daerah serta memperkuat hubungan positif antara TNI AU dan masyarakat. (Jwo)
