Bamag Gresik Gelar Donor Darah
Teks Foto : Bamag Gresik saat donor darah
GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Stok menipis karena permintaan darah dari rumah sakit tinggi, Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag Gresik) menggelar aksi donor darah. Ditarget ada 200 kantong darah dikumpulkan dalam kegiatan ini.
Bertempat di RS Eka Husada Kecamatan Menganti, ada puluhan orang mengikuti aksi kali ini. Usai donor, peserta dapat menikmati kudapan makanan yang disediakan Warteg Gratis Jatim.
Ketum Bamag Gresik, Royke Willem David mengatakan dirinya bersyukur bisa kembali menggelar kegiatan sosial donor darah. Alasan utamanya karena stok darah di PMI menipis.
“Kami mendengar akhir-akhir ini stok darah memang sedang menipis. Maka dari itu kami ingin bantu sesama dengan gerakan ini. Sebalumnya juga kami menggelar kegiatan serupa, antusias peserta juga banyak,” katanya, Kamis (19/8/2021).
Royke berucap, kegiatan ini hasil kolaborasi dari berbagai elemen organisasi masyarakat. Dia berharap ke depan agar bisa bermanfaat untuk sesama.
Selain donor darah, Royke menyatakan organisasinya juga aktif memberikan suplai makanan ke masyarakat yang tengah isolasi mandiri di rumah.
“Di era pandemi ini kami tidak diam. Tentunya saling membantu sesama,” tambahnya.
Dirut RS Eka Husada Menganti, dr Indrawati menambahkan, memang sejak beberapa bulan terakhir rumah sakit tengah membutuhkan stok darah. Maka dari itu, dirinya mendukung aksi yang digelar Bamag.
“Selama ini Bamag ke RS Eka Husada kerjasama dalam menyuplai stok darah. Semoga ini berlanjut. Memang, akhir-akhir ini permintaan darah tinggi, misalnya untuk pasien Anemia dan lain sebagainya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakapolres Gresik Kompol Eko Iskandar yang hadir dalam kesempatan itu sangat mengapresiasi donor darah kali ini. Menurut dia, keberagaman yang ada di Indonesia harus terus dipelihara.
Melalui kegiatan ini, Kompol Eko berkata dapat mempererat persatuan antar ummat beragama. Selain itu, tentu dapat bermanfaat untuk kepentingan sosial.
“Tentu kami mengapresiasi, ini upaya agar stok darah dalam membantu sesama,” ucapnya.
Kompol Eko berpesan, dalam situasi pandemi seperti ini protokol kesehatan harus terus dilakukan. Upaya 5 M, harus terus disosialisasikan ke masyarakat.
Meski saat ini Gresik zona oranye, dirinya meminta agar upaya vaksinasi terus digelar dan masyarakat bisa mengikutinya.
“Imbauannya kuncinya jangan lepas 5M, 3T terus dimasifkan dan melakukan vaksinasi,” tutup Eko. (ono)
