Vaksin covid 19 Datang di Kota Probolinggo Masyarakat Juga Menyambut Antusias
Teks foto : Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin,
PROBOLINGGO, DORRONLINENEWS.COM – Senin (25/1) malam, sekitar pukul 20.46, pengiriman 1.480 dosis vaksin COVID 19 tiba di Dinas Kesehatan P2KB Kota Probolinggo, Jalan Suroyo. Dengan datangnya vaksin dari Sinovac yang diproses oleh Biofarma ini, ribuan tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi prioritas akan mulai menjalani screening, Rabu (27/1).
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, yang ikut menyaksikan kedatangan vaksin yang dijaga ketat oleh pihak kepolisian tersebut. Selain wali kota, nampak Sekda drg Ninik Ira Wibawati, Plt Direktur RSUD dr Mohamad Saleh dr Abraar HS Kuddah dan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Eko Sudiwiharti.
Ya, iring-iringan mobil polisi mengawal mobil box putih milik Biofarma. Di dalamnya berisi puluhan kotak dosis vaksin yang didistribusikan ke sejumlah daerah di wilayah timur, Jawa Timur. Setelah tiba di halaman kantor Dinkes, satu kotak berisi vaksin dibawa ke dalam ruangan khusus.
“Alhamdulillah vaksin sudah diterima oleh Dinkes Kota Probolinggo sejumlah 1.480. Tentunya, Dinkes secara cepat akan melakukan tahapan vaksinasi bagi nakes,” ujar Wali Kota Habib Hadi yang malam itu didampingi sang istri, Aminah Hadi.
Sesuai data Dinkes, selain nakes nantinya ada pejabat esensial sekitar 10 orang yang akan divaksin. Habib Hadi berharap, dengan adanya vaksinasi ini dapat meyakinkan masyarakat bahwa vaksin ini aman dan tidak mempercayai hoax yang justru membingungkan masyarakat.
Jumlah nakes di Kota Probolinggo sebanyak 1.963, maka nakes yang akan divaksin akan dilaksanakan secara bertahap. “Nanti akan ada pengiriman lagi, setelah nakes ada lagi vaksinasi sesuai regulasi Kemenkes. Insyaallah ada jadwal lusa (27/1) melakukan screening lalu vaksinasi,” imbuh wali kota.
Habib Hadi berharap, kedatangan vaksin di Kota Probolinggo menjadi awal untuk bisa lebih lega menghadapi wabah COVID 19. “Menghadapi ini (pandemi) butuh kebersamaan, kami harus menunjukkan ke masyarakat vaksin ini aman namun tetap disiplin protokol kesehatan, jangan lengah atau terlena,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinkes P2KB dr NH Hidayati melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Eko Sudiwiharti mengatakan ada 17 fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Probolinggo yang sudah di-SK-kan sebagai lokasi vaksinasi.
“Diantaranya puskesmas, pustu, RSUD dan beberapa faskes lainnya. Vaksin akan diberikan untuk nakes selama 3 sesi dalam sehari, setiap sesi terdiri dari 15 orang,” jelas Eko Sudiwiharti.
“Kenapa hanya 3 sesi, karena harus observasi selama setengah jam setelah diinjeksi. Dalam sehari nanti serentak, di puskesmas ada sendiri, di rumah sakit ada sendiri. Ada juga rumah sakit swasta yang akan mendukung program Dinkes ini,” sahut dr Abraar HS Kuddah yang ikut menerima vaksin malam itu. (Woko/indra)