
Teks Foto : Wakapolres, Kasdim dan wakil bupati Saat memotong pita te di Edu Wisata Lontar Sewu
GRESIK, DORRONLINENEWS.com –
Bertempat di caffe Lontar Desa Hendrosari Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik telah dilaksanakan Launching Wisata Tangguh di Edi Wisata Lontar Sewu Ds. Hendrosari Kec. Menganti Kab. Gresik. Rabu (8/7/2020)
Hadir dalam giat ini Forpimda Gresik yang diwakilkan Diantaranya Wakapolres Gresik,
Kompol Dhyno Indra Setiadi, Kasdim 0817/Gresik Mayor Arh Suwanto, Wabup Moh Qosim, sedang Dari Forpimka Menganti Kapolsek AKP Tatak Sutrisno, Danramil Kap. H. Nawardi, Camat Sujarto, Kepala desa Keoatihan Dodik, serta Toga dan Tomas.
Serta SINAGA (Dinas Pariwisata)
Forkopimda Gresik tiba di Wisata Tangguh Lontar Sewu Desa Hendrosari Kecamatan.
Menganti dan disambut oleh Muspika Menganti dan pengelola edu wisata Lontar Sewu.
Dilanjutjan pengecekan kesiapan fasilitas umum sarana untuk pencegahan Covid-19 yang ada di Wisata Lontar Sewu.
Muspika Menganti dan Kades Hendrosari mengucalkan
Selamat datang serta mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda Gresik yang telah datang di Wisata Tangguh Lontar Sewu Ds.Hendrosari Keca atan Menganti Kabupare Gresik.
Edu wisata Lontar Sewu bisa membawa berkah khususnya warga Hendrosari dan warga kabupaten gresik.
Tanah yang ada adalah mempergunakan tanah TN kalau bisa dibantu untuk perluasan Lontar Sewu. Wahana tambahan taman kelinci ATP masalah kolam renangnya untuk tahun depan wisata air.
“Januari buka kena musibah corona tutup ada 103 ukm tdk ada tempat akhir jualan dipinggir jalan”. Jelasnya.
Kami berharap Virus Corona-19 segera berakhir biar warga bisa mendapatkan penghasilan kembali.
Wakil Bupati Gresik mengucapkan
Permintaan maaf kepada seluruh undangan karenar bupati tidak bisa datang ada acara dengan gubernur jatim mslh COVID 19 di kantor gubernuran.
Lontar Sewu sebagai obyek wisata alam agar menjadi icon wisata di kabupaten Gresik masa pandemi COVID 19 unsur kesehatan tolong dikedepankan.
“Bila ada kesalahan tdk mengikuti Protokoler Kesehatan yg akan dipanggil adalah pengelolanya”.
Ingat Moh. Qosim.
Masih kata Moh, Qosi Masalah Tanah Negara jangan kawatir nanti akan dibantu oleh pemerintah Gresik.
selanjutnya dilakukan persemianya secara simbolis dengan pemotongan pita oleh wakapolres, Kasdim Gresik dan Wabup Gresik. (Anam/lono)