Program 100 Hari Kerja Usai Dilantik Bunda Indah Bakal Langsung Melakukan Realisasi Program Kerja

LUMAJANG,DORRONLINENEWS.COM – Program 100 hari kerja usai dilantik, bupati Lumajang terpilih Indah Amperawati (Bunda Indah) bakal langsung melakukan realisasi program kerja mulai reformasi birokrasi hingga pelayanan kepada masyarakat. Termasuk mental korupsi tidak boleh ada dalam tubuh Aparatur Sipil Negara (ASN).
Diungkapkan Bunda Indah saat dikonfirmasi jelang keberangkatannya menuju prosesi pelantikan di Ibu Kota Negara (IKN), bahwa 100 hari setelah dirinya dilantik akan melakukan reformasi birokrasi salah satunya perubahan mental birokrasi. “Itu harus serius dilakukan agar semua pelayanan masyarakat dilaksanakan dengan baik. Termasuk mental korupsi tidak boleh ada dalam tubuh Aparatur Sipil Negara”, ungkap Bunda Indah, Selasa (18/02/2025).
Sebagai bentuk keseriusannya dalam membina mental birokrasi yang handal, bunda Indah berencana mengadakan penataran khusus kepada Kepala Perangkat Daerah selayaknya “retreat” yang dilakukan oleh Presiden kepada jajaran menterinya. “Ketika saya sudah dilantik, saya akan bekerjasama dengan Kodim, Batalyon untuk bisa memberikan semangat lah paling tidak latihan fisik dan latihan mental untuk semua kepala OPD”, ujar Bunda Indah.
Sementara, terkait program kepada masyarakat Bunda Indah mengungkapkan bakal merealisasikan program yang bisa dinikmati masyarakat setelah pelantikan nanti. “Sehari setelah dilantik saya pastikan beberapa program sudah bisa dilakukan. Salah satunya adalah pelayanan puskesmas gratis pada seluruh masyarakat. Saya akan cabut retribusi”, jelasnya.
Bunda Indah menegaskan bahwa dirinya berkomitmen melakukan percepatan pemenuhan janji politiknya kepada masyarakat selama tidak ada perubahan dari pemerintah pusat. “Ibu melahirkan gratis bagi yang berkenan melahirkan di puskesmas bagi yang normal, kalau tidak normal di rumah sakit daerah dan beberapa kebijakan lain yang tidak tergantung pada APBD karena kami tidak ikut penyusunan APBD 2025 maka akan saya laksanakan”, pungkasnya. (Jwo)