Etnika Modeling School Blitar Ikut Ramaikan Jogja Fashion Parade 2025
![](https://dorronlinenews.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250216-WA0026-780x470.jpg)
teks foto: Etnika Modeling School Blitar sebelum Perform
YOGYAKARTA, DORRONLINENEWS. COM – Event tahunan Jogja Fashion Parade (JFP) kembali digelar. Tahun ini bertitel Parallel Aesthetic. Dihelat di Atrium Rama Sleman City Hall Yogyakarta, 14-16 Februari 2025.
Parallel Aesthetics merupakan perpaduan dua dunia: keindahan
tradisional yang kaya sejarah dan nilai budaya, serta modernitas
yang dinamis dan penuh inovasi. Hal ini menciptakan harmoni antara elemen-elemen yang tampaknya bertolak belakang tetapi saling melengkapi.
Parallel Aesthetics tidak hanya menonjolkan estetika, juga menjadi media memperkuat identitas budaya di tengah globalisasi, bagaimana inovasi tidak melupakan akar tradisi tapi justru menguatkan.
Parallel Aesthetics merupakan dialog visual antara masa lalu dan masa kini, menciptakan estetika relevan, inklusif dan tak lekang waktu.
Etnika Modeling School Blitar Dibawah Kepelatihan Muhammad Jodhi Setiawan atau yang lebih familiar dipanggil dengan Nama Om Ambon menjelaskan, Jogja Fashion Parade 2025 merupakan pelaksanaan ke-9 dan Etnika Selalu Ikut menampilkan Siswa Siswinya untuk ikut partisipasi
fesyen menampilkan desainer dari Blitar,untuk tahun ini yang ditampilkan Etnika Modeling School mempersembahkan karya terbaik mereka dalam busana kids & teen, modest, muslim, konvensional dan busana pria milik Griya Arafah Blitar.
Selain dari Indonesia acara ini diikuti desainer Timor Leste.
Jogja Fashion Parade 2025 melibatkan 40 model profesional dari Jakarta, Bali, Bandung, Malang, Cirebon, Semarang, Solo dan Yogyakarta. Juga dimeriahkan penampilan 400 model anak dan remaja berbagai daerah,” ungkap Jodhi Setiawan atau lebih Populer disapa Om Ambon.
Menurut Ambon, Jogja Fashion Parade 2025 diharapkan mampu menjadi media promo dan presentasi bagi jenama fesyen dan sekaligus sebagai kontribusi nyata untuk mewujudkan Yogyakarta sebagai kota fesyen dunia.
Di harapkan para jenama tersebut akan memberikan perubahan
secara bertahap sehingga karya-karya tersebut nantinya dapat tumbuh:berkembang dan bersaing secara global. Selain itu JFP 2025 juga sebagai media aktualisasi diri bagi model anak dan remaja untuk menampilkan bakat mereka dalam bidang modeling,” terang Ambon.
JFP 2025 didukung Asmat Pro Academy, Editrix Talent Management, Jogja Model Academy, Elgannby Nyudi, Viva Cosmetics, Adelle Accessories, Yayasan Fashion Jogja
Istimewa, DOOS Gadget & Equipment, Damar Indonesia dan DC Pro.(R_win)