Pembangunan MCK Individual Program DAK Sanitasi 2024 Kabupaten Jombang
JOMBANG, DORRONLINENEWS.COM- Sanitasi merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang dimulai dari 1000 hari kehidupan didalam kandungan seorang ibu. Bidang sarana dan prasarana dan utilitas umum pada tahun 2024 melaksanakan salah satu program untuk mencapai 100 persen akses sanitasi ini melalui Program Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi Kementerian PUPR.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan akses sanitasi bagi masyarakat pedesaan khususnya desa tertinggal dan masyarakat pinggiran yang menjadi fokus lokus stunting, kemiskinan ekstrim dan sesuai dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) Kabupaten Jombang.
Akses sanitasi layak yang di harapkan adalah jamban pribadi milik penduduk yang di salurkan ke tangki septik di lingkungan pemukiman yang memenuhi 7 persyaratan teknis, diantaranya:
- Tidak mencemari air
- Tidak mencemari tanah permukaan
- Bebas dari serangga
- Tidak menimbulkan bau dan nyaman digunakan
- Aman digunakan oleh pemakainya
- Mudah di bersihkan dan tidak mudah menimbulkan gangguan bagi pemakainya
- Tidak menimbulkan pandangan yang kurang sopan
Buang air besar di jamban merupakan satu cara untuk mencegah menularnya penyakit seperti cacingan, mutaber, kolera, dan penyakit menular lainnya.
Dalam menyikapi permasalahan tersebut pemerintah kabupaten Jombang melalui Dinas Perusahaan dan Pemukiman kabupaten Jombang melakukan peningkatan kondisi sanitasi masyarakat dengan program pembangunan MCK individu. selain berdasarkan usulan dari desa maka sasaran yang dituju juga berdasarkan 3 indikasi utama (stunting, kemiskinan ekstrim dan dokumen SSK) yang kemudian di usulkan kepada Kementrian PUPR untuk di evaluasi dan di verifikasi agar sejalan dengan program pusat melalui program DAK Sanitasi Tahun 2024
Pas tahun ini Dinas Perumahan dan Permukiman mendapatkan alokasi anggaran untuk pembangunan MCK individu sejumlah 799 unit yang di laksanakan sepenuhnya secara swakelola oleh Pokmas/KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) dengan didampingi tenaga fasilitator lapangan (pendamping). Seluruh jenis pekerjaan telah selesai dilaksanakan sesuai target yang di rencanakan secara bertahap dengan 2 kali penyaluran dan sekarang sudah telah sampai pada pembangunan tahap ke 3. Target pembangunan masing-masing unit MCK adalah senilai Rp 9.800.000.00 Untuk membangun bilik tertutup berukuran 1,5 x 1,8 setinggi 2 meter, Kloset jongkok, 2 tangki septik dan satu lubang resapan di 15 desa (7 kecamatan) yang tersebar di seluruh Kabupaten Jombang. (Pras)
