Peristiwa

Program Gedsi Watch Inklusi, Menetapkan Desa Kedungsumber Sebagai Desa Ploting 2024

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM –
Bertempat di pendopo balai Desa Kedungsumber Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik, telah mengelar Sosialisasi 6 Isu Prioritas Program INKLUSI, Kamis (12/2024) pagi.

Kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut dari audensi terkait dari pengembangan wilayah desa baru program Gedsi Watch Inklusi, yang menetapkan Desa Kedungsumber sebagai desa Piloting 2024. Kata Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender Dinas KBPPPA Gresik Rini

Untuk itu sebagai tahapan awal kegiatan di desa baru, perlu di lakukan sosialisasi tentang 6 Isu Prioritas yang menjadi tujuan utama program Gedsi Watch Inklusi. Dengan demikian, untuk pelaksanaan sosialisasi ini kami memohon kerjasama dari pemerintah desa Kedungsumber untuk dapat mengundang peserta.

Kedepan saya berharap, dimana Desa Kedungsumber yang terpilih bisa sukses. Tambahnya.

Dalam sambutannya Kades Kedungsumber Wahono Yudho mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan sekoper ini. Karena baginya kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kapasitas kaum perempuan di desa kita.

Melalui program ini kita berharap agar para perempuan dapat menjadi lebih mandiri, berdaya dan berperan aktif dalam pembangunan desa.

Lanjut Wahono Yudho menjelaskan,” Dimana perempuan perempuan memiliki peran yang sangat penting dalam masyarakat. Mereka adalah pilar keluarga, pendidikan pertama bagi anak anak kita, dan juga penggerak utama di dalam lingkungan kita. Oleh karena itu melalui sekoper di harapkan perempuan perempuan desa kita dapat terus mengembangkan diri dan memberikan kontribusi nyata dalam berbagai aspek kehidupan.

Lebih jauh Wahono Yudho menerangkan,” Kami di pemerintah desa selalu mendukung kegiatan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama kaum perempuan. Dan semoga kegiatan ini berjalan dengan baik, lancar dan memberikan manfaat yang sebesar besarnya bagi seluruh peserta.

Diakhir sambutannya Wahono Yudho memohon dan berharap kepada sekoper untuk program prioritas desa yakni penanganan sampah. Seperti yang kita ketahui, masalah sampah merupakan tantangan yang semakin serius di desa kita. Jika tidak di kelola dengan baik, sampah bisa menjadi sumber penyakit, mencemari lingkungan dan bahkan mencemari lingkungan bahkan mengancam kelestarian alam yang kita cintai. Oleh karena itu, kita perlu meningkatkan kesadaran dan kepedulian kita bersama terhadap pentingnya penanganan sampah yang baik dan benar,” Tambahnya.

Kegiatan di lanjutkan sosialisasi yang di pandu oleh Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender Dinas KBPPPA Gresik Rini, Rocki A.N Staf avokasi dan Direktur Eksekutif KPS2K Iva Hasana. (Ono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close