Satu Kandang Di Desa Dapet Kecamatan Balongpanggang, Hangus Dimakan Si Jago Merah
GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Dusun Dapet, Desa Dapet Kecamatan Balongpanggang, Gresik geger pasalnya si Jago Merah ngamuk hanguskan kandang semi permanen milik Podo (62) warga RT O1/03 dusun Dapet. Rabu (21/08/2024) siang Hari.
Di duga Kebakaran kandang sapi sudah kosong milik Podo yang berada di Dsn. Dapet Rt.001 Rw.003 Desa Dapet Kec. Balongpanggang Gresik, di mana api di duga berasal dari pakan ternak yang kering (Gadangan), sekira jam 13.00 wib.
Api berhasil di padamkan oleh 2 unit Damkar dari Pos Menganti Gresik bersama – sama dengan warga, kemudian warga sekitar diberikan himbauan agar jangan membakar sampah musim kemarau dan angin kencang apalagi di area pemukiman penduduk yang bisa berakibat fatal.
Saat kebakaran terjadi, warga juga berupaya untuk memadamkan api, khawatir merambah ke rumah warga, cuaca sangat panas dengan alat seadanya.
Saksi ; Yohanes, (34), laki – laki, melihat api sudah membubung tinggi, ia langsung aung berteriak minta tolong dalam waktu sekejap warga menolong dengan alat seadanya.
Dan lucunya ada 2 anak kecil laki laki membangunkan Karniti istri Podo yang sedang tidur.
“Tangio omahmu kobong artinya bangun rumahmu terbakar”. Sontan Karniti bangun dan kandang belakang rumah sidah terbakar.
Anggota Polsek dan Ndaramil dan kasi Trantib dan anggota Balongpanggang berjibaku turut padamkan api.
Kepala desa Dapet Siswadi usai Rapat bersama Muspika Balongpanggang yang kebetulan ikut berlari ke kandang yang terbakar. Membenarkan adanya kebakaran kansang yang semi permanen yang lama di gunakan.
Saya berharap Kepada Pemkab Gresik dan DPRD segera membuat pos PMK di wilayah metatu untuk memberi pelayanan 4 kecamatan diantaranya Dusuk, Cerme, Balongpanggang dan Benjeng.
“Karena jika dari Gresik kota atau dari Menganti itu sudah habis terbakar baru PMK datang”. Pintanya.
Kapolsek Balongpanggang AKP H. Moch Dawud SH membenarkan adanya laporan itu dan ketika ditanya kerugian ?
“Atas kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa, dan keriugian materiil Rp. 15.000.000 ( lima belas juta rupiah )”. katanya. (Ono)
