Kader Di Desa Tidak Boleh Rangkap Jabatan Agar Kerjanya Dapat Maksimal
Teks foto : Suasana pertemuan para Kader desa Dapet, Balongpanggang
GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Masalah kesehatan adalah kebutuhan paling pokok dalam masyarakat. Untuk itu peranan Bidan desa dan para Kader sangat dibutuhkan untuk mendeteksi secara dini suatu penyakit.
Untuk itu sangat dibutuhkan komunikasi secara inten dan secara kontinyu. Karena tanpa adanya komunikasi yang baik maka pemdes tidak mengerti apa yang diharapkan bidan desa dan para kadernya. Seperti yang disampaikan Kepala Desa Dapet Balongpanggang, Siswadi yang disampaikan dalam pertemuan kader posyandu dan kader Posbindu dan Jumantik kamis, (02/11/2023)
Pertemuan Kader berkat kerja sama dengan UPT Puskemas Dapet untuk memperkecil stunting di desa Dapet.
Bidan desa Indah Liswati ada beberapa permasalah diantaranya kerancauan tugas sehingga tumpang tindih suatu pekerjaan yang dialami oleh kader posyandu.
Untuk itu saya berharap agar ada khusus yang membidangi para Kader ini.
“Jadi tentunya yah harus ada tambahan untuk pos kader”. Pintanya.
Dalam hal ini kepala desa Dapet Siswadi menjanjikan akan mengalokasikan dana untuk para kader baik posyandu, Jumantik dan posbindu.
“Tapi tidak sekarang tahun 2024 nanti”. Katanya.
Sedang bidan desa ketika ditanya berapa angka stunting desa Dapet Indah menjawab bahwa sampai saat ini desa Dapet Zero Stunting.(ono)