Peristiwa

Bumdesma Kecamatan Karangrejo Bermasalah, Camat Akui Ada Yang Salah Soal Laporan Keuangan

Teks Foto : Camat Karangrejo Kabupaten Tulungagung, Suhartono, S.Sos., M.M.,

TULUNGAGUNG, DORRONLINENEWS. COM – Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur menjadi pergunjingan publik.

Hal itu terjadi, disinyalir BUMDesma Karangrejo yang merupakan transformasi Unit Pengelola Kegiatan (UPK) eks Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) kurang transparan dalam pengelolaan keuangan.

Pernyataan itu dilontarkan awak media saat melakukan sesi wawancara terhadap Camat Karangrejo Kabupaten Tulungagung, Suhartono, S.Sos., M.M., disela-sela menghadiri gerak jalan kreasi napak tilas Ketandan-Bonorowo di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bongso setempat .

Mantan Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung mengatakan bahwasanya laporan keuangan BUMDesma Karangrejo, ia mengakui memang sedang bermasalah.

Kendati demikian, sambung dia, pihaknya telah membentuk tim yang tujuannya untuk penyelesaian masalah tersebut.

“Kalau dikatakan bermasalah ada sedikit, meskipun demikian, bisa diselesaikan artinya harus pembinaan dan penyelesaian karena itu kita telah bentuk tim,” katanya.

Suhartono menambahkan adanya informasi terkait BUMDesma Karangrejo yang disinyalir kurang transparan dalam laporan keuangan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Assosiasi Kepala Desa (AKD) setempat.

“Saya kan Camat baru di Karangrejo, setelah panjenengan sampaikan kemarin itu saya langsung melakukan koordinasi dengan AKD Karangrejo Mbah Lurah Supardi (Kepala Desa Sukowidodo),” tambahnya.

“Karena selaku Pembina BUMDesma, selain itu ini wilayah Karangrejo, maka saya juga melakukan pembinaan dalam arti sebenarnya lembaga keuangan biasa terjadi pengendapan di nasabah, mungkin sedikit cantol di pengurus dan sebagainya,” imbuhnya.

“Kami telah melakukan pembinaan agar kedepannya lancar kembali,” katanya menambahkan.

Saat disinggung berapa jumlah aset yang dimiliki BUMDesma Karangrejo, Suhartono menjawab secara tegas dan terukur.

“Masih dalam tahap inventarisasi, bahkan kita bentuk tim semacam penyelesaian yang salah satu tugasnya melakukan inventarisasi tersebut,” ujarnya.

“Sedangkan untuk pinjaman kelompok yang diduga fiktif saat ini pun masih menunggu hasil inventarisasi karena secara teknis kami belum mengetahui secara jauh,” sambungnya.

“Pada intinya kami akan lakukan pembinaan terhadap BUMDesma tersebut agar kedepannya tidak ada masalah lagi, bahkan barusan Lurah Sukowidodo telpon saya untuk pencairan untuk berikutnya, karena saya masih baru untuk mengetahui Camat baru, tadi saya semayani setelah dari pendapa ini akan meluncur kesana,” katanya menambahkan.

Lebih lanjut Suhartono menjelaskan kendati saat ini BUMDesma Karangrejo masih dalam tahap inventarisasi terkait jumlah aset, namun begitu untuk operasional juga masih tetap berjalan

“Hingga saat ini BUMDesma Karangrejo masih berjalan, buktinya tadi ada laporan untuk pencairan,” pungkasnya.(win)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close