Diki Terpilih Sebagai Kasun Tanjungan, Desa Brangkal

^{Teks foto : Kegiatan test tulis di desa Brangkal, Balongpanggang}

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Bertempat di balai desa Brangkal dua kandidat calon kepala Dusun Tanjungan, Desa Brangkal, Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik panitia P3D selenggarakan test tulis.

Kedua orang tersebut adalah Diki Setiawan Mei Ikhwanto dan Dedik bagus Setiawan.

Menurut Ketua P3D Desa Brangkal Hayadin Bina Arjo, 100 soal matematika. Pengetahuan umum. Informatika. Lama pengerjaan 2 jam dimulai 8.45 samapi 10.45. Untuk.mengisi kekosongan Kasun Tanjungan.

Sementara itu Kepala Desa Brangkal Dodik Setiawan mengatakan,” Untuk koreksi jawaban agar lebih jelas dalam penangkapan dalam suara, panitia memakai inisial nama kota, diantaranya (A) Ambon, (B) Bogor, (C) Cianjur dan (D) Demak. Jelas Dodik Setiawan.

Perlu di ketahui dalam tes tulis tersebut Diki Setiawan Mei Ukhwanto memperoleh nilai 94 dan Dedik Bagus Setiawan mendapatkan nilai 37. Jelas.

Lebih jauh Dodik Setiawan menyampaikan bahwa dengan adanya ujian tes tulis ini kami serahkan sepenuhnya kepada panitia pelaksana.

Ia hanya berharap siapapun yang ditetapkan menduduki posisi jabatan yang sedang diperebutkan melalui ujian ini bisa bersinergi dalam menjalankan tugasnya, artinya bersinergi dengan perangkat desa yang lain, bersinergi dengan masyarakat, dan tidak kalah pentingnya harus mampu beradaptasi dalam peningkatan kapasitas dan kualitas diri dengan banyak belajar terutama yang berhubungan dengan bidang tugasnya, sehingga kedepannya bisa membawa kemajuan Desa yang kita cintai ini.

Tidak hanya itu pihaknya juga berharap bagi peserta yang menang, kami harap jangan bangga dan yang belum berhasil atau lolos dalam ujian tes ini jangan ada yang merasa kecewa, harus mempunyai sifat yang legowo menerima kenyataan karena masa depan saudara masih panjang mungkin saudara bisa sukses di bidang lainya. Pungkasnya

Ditempat yang sama Camat Balongpanggang M. Amri menuturkan,” Ingat, jabatan adalah amanah, untuk itu jagalah dan jangan lupa belajar atau berkoordinasi kepada senior atau kepala desa. (Lon/Dyo)