Megah Proyek Ratusan Milyar Molor Lsm Piar Kirim Surat Audensi Ke DPUPR

Teks foto : Surat Permohonan Audensi
SAMPANG, DORRONLINENEWS.com – Mega Proyek Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang menghabiskan anggaran ratusan Milyar terus menjadi sorotan.
Pasalnya,proyek pembagunan JLS yang mana anggarannya menggunakan dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pekerjaannya tidak sesuai dengan kontrak (red-molor).
Seharusnya,proyek JLS sesuai dengan kontrak pekerjaannya rampung pada tanggal 21 Desember.namun hingga kini pekerjaannya belum selesai 100 %.
Abd Hamid direktur lembaga Swadaya Masyarakat Pusat Informasi Dan Advokasi Rakyat (LSM PIAR) Kabupaten Sampang menuturkan pihaknya telah melayangkan surat audensi ke pihak DPUPR Sampang selaku PPK pada kegiatan mega proyek jalan lingkar selatan ( JLs ).
Menurutnya,ada beberapa hal yang harus menjadi komitment bersama seperi hal nya Plt kepala dinas harus mampu menekan kontraktor agar pekerjaan tersebut selesai sesuai dengan massa perpanjangan kontrak.
“Molornya kegiatan mega proyek Jls itu berarti ketidak profesionalan kontraktor dalam hal pekerjaan ” jelas Abd Hamid via aplikasi whast App (WA)
Aktivis akrab di sapa Hamid ini juga bilang,Mega proyek JLS menggunakan dana pinjaman pemulihan ekonomi nasional ( PEN ) dengan nilai kontrak mencapai 199 M.
“Ini menjadi poin penting dan harus di perhatikan agar azas dan manfaatnya betul betul di rasakan oleh masyarakat Sampang sapa pada umumnya.Bukan justru hanya menjadi beban hutang yang harus di lunasi melalui APBD sampai tahun 2026 ” terangnya.
Namun,hingga detik ini kami masih punya kepercayaan yang cukup tinggi kepada Plt DPUPR melakukan yang terbaik untuk peningkatan infrastuktur di Kota Bahari Kabupaten yang kita cintai ini.
Syahrul Anam pembantu PPTK tidak memberikan komentar saat di tanya perpanjangan kontrak proyek JLS.
“Langsung ke pak Kabid ” ucap Syahrul Anam saat di sambangi di kantornya oleh awak media Rabu (28/12/2022) ringkas.(awa)