Peristiwa

Jalan Raya Pacuh, Balongpanggang debunya Amit Amit

Teks foto: Jl. Raya Pacuh – Balongpanggang yang berdebu

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Pekerjaan sejumlah jalan Kabupaten arah Metatu – Balongpanggang yang tepatnya di jalan raya Pacuh Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik menuai sorotan dari kalangan dewan. Betapa tidak, baru saja dikerjakan jalan tersebut sudah berdebu.

Hal itu sudah menjadi buah bibir masyarakat, sebab debu yang beterbangan dari lalu lintas yang dilalui oleh kendaraan mengakibatkan warga sekitar jalan yang diperbaiki mejanya berdebu apalagi kacanya.

Sementara itu sala satu pengguna jalan Iwan menuturkan,” Debu ini buat kami sesak nafas saat melewati jalan tersebut, untuk itu kami berharap kepada Dewan atau instansi terkait lebih peduli. Kedepan agar nantinya menindak tegas dan memberikan peringatan kepada kontraktor untuk menyiram debu.

Terus terang sangat mengganggu pengguna kendaraan terutama pengendara motor. Kami minta untuk menertibkan atau menegur pimpinan proyeknya. Ujarnya dengan nada kesal.

Sementara itu di konfirmasi terpisah Wakil Ketua DPRD Gresik Nur Saidah menuturkan,” Kami berharap kepada pihak ketiga, dan kami sudah mengantongi nama, tinggal bagaimana pekerjaan proyek tersebut tidak menganggu penguna jalan maupun masyarakat sekitar,”

Untuk kami meminta tanggung jawab pihak kontraktor agar melakukan penyiraman secara rutin, mengingat banyaknya debu yang ditimbulkan dari pengerjaan jalan itu.

Ia mengaku kuatir jika kondisi ini dibiarkan akan membahayakan kesehatan warga setempat. Lebih kuatir lagi kalau ada bentuk tindakan seperti demo, atau tindak kegiatan anarkis seperti penutupan jalan. Tegasnya, Minggu (28/8/2022) pagi.

“Permintaan penyiraman secara rutin untuk mengurangi padatnya debu terutama saat truk melintasi dan kami takut jika dibiarkan akan membahayakan kesehatan warga. Apalagi sekarang sedang musim kemarau, debunya sangat tebal,” Terangnya.

Lebih lanjut menurut Nur Saidah, faktor kesehatan warga sekitar juga harus menjadi perhatian serius pihak kontraktor. Dan paling tidak nantinya pihak ketiga setidaknya berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat.

Kita sangat berterima kasih dengan adanya pembangunan peningkatan ruas jalan yang sedang berjalan saat ini, terpenting ada tanggung jawab pelaksana pekerjaan untuk melakukan penyiraman jalan, karena debu yang luar biasa mengganggu masyarakat. Tambahnya. (Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close