Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Gresik Gelar wisuda Hybrid Dengan Model Daring dan Luring

Teks foto : Wisudawan dan Wisudawati Universitas Muhammadiyah Gresik

GRESIK, DORRONLINENEWS.COM – Universitas Muhammadiyah Gresik menggelar wisuda Hybrid dengan model daring dan luring. Kegiatan wisuda ke 39 ini sebagai bukti UMG sebagai pencetak lulusan berkompeten.

Dalam wisuda kali ini 387 orang wisudawan dan wisudawati yang berasal dari Program Sarjana serta Pascasarjana dari 8 Fakultas dan 18 Program Studi.

Kegiatan Wisuda XXXIX dilaksanakan secara online dengan menggunakan aplikasi zoom meeting dan offline di Hall Sang Pencerah Lantai 8 Universitas Muhammadiyah Gresik, Sabtu (16/10/2021).

Rektor UMG Dr Eko Budi Leksono mengatakan jika para wisudawan yang diwisuda ini sudah berkompeten dan siap untuk melanjutkan bekerja, studi lanjut maupun berwirausaha.

Diungkapkan Eko, memang saat ini persaingan ketat apalagi di era pandemi. Maka dari itu, kampus memberikan bekal kepada mahasiswa.

“Tentu pilihanya itu bekerja, wirausaha atau melanjutkan studi. Kita sudah bekali bekali wirausaha, kalau bekerja Gresik ini kan industrinya banyak saya kira lulusan kami bisa bersaing,” katanya.

Doktor Eko mengapresiasi pencapaian prestasi mahasiswa maupun dosen. Meskipun dalam masa pandemi mahasiswa tetap menorehkan prestasi di bidang akademik dan non akademik.

Kemudian, dirinya juga terus melakukan kolaborasi dengan sejumlah pihak dalam memgembangkan kampus. “Sehingga bisa mencapai visi dan misi. Kami juga terus berkolaborasi dengan semua pihak,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua BPH (Badan Pembina Harian) UMG, Prof Biyanto, menambahkan kampus memilikinya tanggungjawab mengantarkan para mahasiswa yang telah diwisuda agar dapat bersaing di dunia kerja.

“Umg tentu milki tanggungjawab antarkan wisuda kita, upayanya kami akan melakukan komunikasi dan memperkuat alumni kita,” terangnya.

Peraih IPK Tertinggi dalam Wisuda UMG 39

Pada Wisuda XXXIX tahun ini, sama seperti tahun sebelumnya, ada 8 mahasiswa terbaik dari 8 Fakultas di UMG. Mereka adalah Farisa Yasmin Mumtaz, S.P, IPK 3,89 dari Fakultas Pertanian (Prodi Agroteknologi), Fellyana Nadia Putri, S.Ak, IPK 3,85 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (Prodi Akutansi).

Kemudian, Elisa Widyasari, S.Pd, IPK 3,89 dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Prodi Pendidikan Matematika). Aniswatun Nisa’ S.Pd, IPK 3,91 dari Fakultas Agama Islam (Prodi Pendidikan Agama Islam), Lu’luatul Usro, S.Psi, IPK 3,91 dari Fakultas Psikologi (Prodi Psikologi).

Selanjutnya, Kukuh Ujianto S.T, IPK 3,78 dari Fakultas Tehnik (Prodi Teknik Informatika), Imroatul Mukarromah S.Gz, IPK 3,89, dari Fakultas Kesehatan (Prodi Ilmu Gizi), dan Moch. Indah Hastomo Nugroho, M.M, IPK 3,86 dari Program Pascasarjana (Program Studi Manajemen).

Salah satu wisudawan dengan nilai terbaik, Lu’luatul Usro mayatakan pihaknya merasa sangat senang dan terbantu karena banyak pengalaman yang diperoleh selama berkuliah di UMG. Dosen yang kompeten dan tenaga Kependidikan yang memberikan pelayanan sepenuh hati.

“Meskipun dalam masa pandemi Covid-19, mahasiswa tetap mendapatkan perkuliahan dan pelayanan yang baik, sehingga hampir semuanya lulus tepat waktu. Dorongan dan motivasi dosen selalu diberikan kepada mahasiswa sehingga tetap berprestasi meskipun saat pandemi,” tuturnya.

Perempuan asal Desa Sambogunung Dhkun ini menyatakan, selain prestasi akademik, selama kuliah ia juga ditempa keterampilan komunikasi mahasiswa, bakat dan minat mahasiswa.

“Serta kmpetensi untuk menjadi seorang Enterpreneur Islami. Rencanaya saya juga akan melanjutkan studi psikologi sesuai minat dan bakat,” tutup salah satu mahasiswa UMG yang ikut wisuda kali ini. (Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close