Memorandum dan Governor Inspection Jelang Serah Terima Jabatan Gubernur AAL

Lono 10/05/2020

167

^{Teks Foto : Gubernur AAL Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E., M.M. membacakan dan menyerahkan naskah Memorandum kepada calon penggantinya, Laksamana Pertama TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr. (Han), di Rupatama gedung R. Soebijakto, Mako AAL, Bumimoro, Surabaya.}

SURABAYA, DORRONLINENEWS.COM – Pembacaan dan penyerahan naskah Memorandum dilanjutkan Governor Inspection menjelang Serah Terima Jabatan Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) pada 7 Oktober mendatang, telah digelar secara paralel di Mako AAL pada Senin (5/10).

Gubernur AAL Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E., M.M. membacakan dan menyerahkan naskah Memorandum kepada calon penggantinya, Laksamana Pertama TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr. (Han), di Rupatama gedung R. Soebijakto, Mako AAL, Bumimoro, Surabaya.

Tampak hadir mengikuti Memorandum Sertijab Gubernur AAL antara lain Wagub AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E, Seklem AAL Laksma TNI Yoos Suryono, M. Tr (Han), para Pejabat Utama dan perwira staf terkait lainnya.

Gubernur AAL dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa Memorandum Sertijab ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan gambaran tentang program kerja lembaga pendidikan AAL yang telah dilaksanakan, sedang dilaksanakan dan yang akan dilaksanakan sebagai salah satu bahan masukan kepada pejabat baru.

Sehingga dapat mempermudah dalam melaksanakan tugas kedepan secara berkesinambungan dengan lebih baik. Selain itu juga merupakan pertanggungjawaban tentang pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang telah dilaksanakan selama masa jabatannya.

Usai acara penyerahan naskah memorandum, kedua pejabat melaksanakan Governor Inspection dengan menggunakan bis mengelilingi kesatrian AAL untuk melihat dari dekat berbagai fasilitas pendidikan yang dimiliki lembaga AAL.

Start dari Mako menuju Masjid Apung AAL Nurul Bahri untuk Sholat Ashar, dilanjutkan meninjau komplek Ki Hadjar Dewantara, lapangan Aru, lapangan tembak, kolam renang, museum Loka Jala Crana, stadion Wijaya Kusuma dan bridge simulator. (Kabagpen AAl/Lono)

Komentar