Ragam

Kapolres Gresik Dampingi Pemprov Jatim Tinjau Pondok Rehabilitasi dan Observasi Pasien Covid-19 di Gelora Joko Samudra

Polres Gresik Dampingi Pemprov Jatim

Teks Foto : Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH SIK MM mendampingi Pemprof Jatim tinjauh Pondok Rehabilitasi dan Observasi di Gejos Gresik

 

GRESIK, DORRONLINENEWS.com – Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH SIK MM dampingi Pemprov Jatim lakukan peninjauan pondok rehabilitasi dan observasi pasien covid-19 di Stadion Gelora Joko Samudra Gresik jalan Veteran Kabupaten Gresik, Minggu (19/07/20).

Dalam peninjauan tersebut dihadiri Gubernur Jatim Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, MSi., Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Widodo Iryansyah, S.Sos., M.M., Kapolda Jatim Irjen Pol Fadil Imran, S.I.K., MSi., Bupati Gresik Dr. Ir. H. Sambari Halim Radianto, S.T., MSi., Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Budi Handoko, S.Sos., Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto., S.H., S.I.K., M.M. serta Fokopimda Kabupaten Gresik.

Dalam kegiatan peninjauan tersebut dilakukan pengecekan satu per satu fasilitas, termasuk ruang untuk pasien Covid-19 oleh Gubernur Jatim bersama Kapolda Jatim dan Pangdam didampingi Kapolres Gresik dan Forkopimda Kabupaten Gresik.

Dalam paparannya kepada Gubernur Jatim, Bupati Gresik menjelaskan stadion gelora Joko Samudra bisa menampung sejumah 140 pasien. Dimana 80 bed untuk zona merah, 40 bed untuk zona kuning dan 20 bed untuk zona hijau.

Zona hijau diperuntukan bagi pasien yang memiliki tingkat kesembuhan tinggi dan segera pulang.

Sedangkan zona kuning dan merah untuk pasien yang memiliki gejala selesai pengawasan dan baru masuk melakukan rehabilitasi.

Sementara itu Gubernur Jatim Khofifah, memberikan apresiasi luar biasa kepada pemerintah Kabupaten Gresik yang merancang Pondok Rehabilitasi dan Observasi Pasien Covid-19 di  Gelora Joko Samudra dengan diberikan sistem zona merah, hijau, kuning dan merah untuk pasien gejala ringan, sedang dan berat juga mengurangi beban rumah sakit yang menjadi rujukan bagi pasien covid-19.

Ditambahkan, pihaknya berharap ada beberapa penambahan fasilitas di Pondok Rehabilitasi dan Observasi Pasien Covid-19. Salah satunya,  coffe shop sehingga mereka yang sedang menjalani obesrvasi dan rehabilitasi bisa lebih rileks. Sebab, pada dasarnya keberadaan pondok rehabilitasi dan observasi bagi pasien covid-19 untuk lebih relaksasi untuk kesembuhan.

Gubernur Jatim berharap upaya yang telah dilakukan pemerintah dapat mempercepat penanganan pasien kasus covid-19 di Jatim yang masih tinggi angka kenaikan pasien positif serta khususnya di Kabupaten Gresik yang memiliki angka kenaikan dan kematian tinggi.

Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran mengatakan, pihaknya sangat optimis kasus covid-19 di Jawa Timur akan terus menurun. Buktinya, selama 10 hari terakhir, angka kesembuhan semakin tinggi.

“Bahkan, tiga hari terakhir, angka kesembuhan pasien covid-19 di Jawa Timur, tertinggi di Indonesia,” ungkapnya.

Ditemui usai acara, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M. mengatakan akan menindaklanjuti arahan Kapolda Jatim dengan menggerakkan Bhabinkamtibmas untuk terjun ke lapangan mencari data. Termasuk melalui Kampung Tangguh Semeru yang sudah dibentuk serta upaya pendekatan Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.(Hum/Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close