Peristiwa

Gawat…Tim Verivikasi Pemkab Lumajang Di Soal, terkait Kerja Sama (MoU) Dengan Wartawan 

Dinas Kominfo kabupaten Lumajang

Teks Foto : Kantor Dinas Kominfo Kabupaten Lumajang

 

 

LUMAJANG, DORRONLINENEWS.com – Tim Verifikasi Pemkab Lumajang melalui dinas Kominfo di soal oleh beberapa wartawan terkait kerja sama baik kemitraan seperti iklan Cukai dan Adv yang pada kenyataannya banyak wartawan yang tidak dikontrak oleh Pemda.

Banyak teman teman mempertanyakan kepada dinas Kominfo dalam hal ini Kabid kominfo hasilnya tidak memuaskan bahkan terkesan terjadi kejanggalan dan pilih kasih serta tidak ada keterbukaan. Misalnya iklan cukai ada yang dapat dan ada yang tidak dapat, wartawan Lumajang ingin duduk bersama menyoal terkait publikasi iklan cukai. (Jum at 05 Mei 2020.)

Jiwondo dari media berita Lima, mengungkapkan pihaknya sering mempublikasikan program program pemerintah namun tahun ini pula pihaknya tidak di Kontrak padahal tahun sebelumnya dapat.” Saya merasa kecewa terhadap Kabid Kominfo dalam hal ini Bu IIN dan Mas Joko selaku kasi Kominfo, untuk itu mari kita transparan terbuka bagaimana penilaiannya yang di lakukan Tim Verifikasi, jangan sampai terjadi kecemburuan sesama wartawan di Lumajang.” singkatnya.

Kabid Kominfo Bu IIn saat di konfermasi terkait Tim Verifikasi bahwa dirinya tidak mengakui kalau sebagai Ketua Tim Verifikasi. Padahal dirinya sebagai Ketua dan Joko.” Saya bicara soal Perbub bahwa perusahaan Anda tidak ada siup dan dirinya bahkan tidak ada rekomendasi dari dewan pers serta pimrednya tidak UKW, disamping itu juga tidak ada surat keterangan domisili,” katanya.

Padahal semua itu lengkap dan ada buktinya seperti Koran Dor komplit semua.

Priyo suwoko selaku wartawan senior di Lumajang mengungkapkan bahwa banyak yang tidak di Kontrak terkait iklan cukai dan Adv.pihaknya mengatakan patut di duga ada permainan antara Kabid dan Joko kasi kominfo.” Tentunya persoalan ini perlu kita duduk bersama dengan Bupati dan Wabub serta sekda. Karena banyak wartawan yang di perlakukan ke tidak transparan seperti ini.dana cukai dari menteri keuangan yang dikucurkan ke kab Lumajang diperkirakan Rp 23 milyar untuk tahun 2020. Maka dari itu dana tersebut di bagi berapa kepala dinas sedangkan dinas Kominfo dapat bagian berapa untuk publikasi. Ingat, menurut Bambang Sutejo dari Bia cukai Probolinggo bagian penyuluhan dan penindakan bahwa dana cukai dari menteri keuangan tersebut tidak ada kaitannya dengan covid 19, sebab pengajuannya anggaran yang dipergunakan sebelum ada Corona. ini perlu di luruskan di hadapan Bupati.” Kata woko .
Kepala Dinas Kominfo pj iwan, saat ini sudah pindah kekantor ketahanan pangan, pihaknya mengatakan terus terang terhadap wartawan saat menghadap. ” Terus terang dalam hal kerja sama (MoU) dengan wartawan tidak tahu apa apa sebab saya saat itu dalam keadaan baru dilantik sebagai pejabat pelaksana dan bukan difinitip, yang jelas persoalan itu yang tahu persis adalah Kabi dan kasi kominfo,” jelasnya.(woko/lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close