Ekonomi dan Bisnis

Petani Tambak Kecamatan Benowo Panen Udang Windu.

Petani Tambak

Teks Foto : H. Ludi Petani Tambak Kecamatan Benowo Panen Udang Windu.

 

 

SURABAYA, DORRONLINENEWS.com – Nasib petani tambak udang windu tidak semanis tahun 80 an sampai tahun 90 an saat tahun itu petani udang windu sekali panen dapat meraup keuntungan yang menggiurkan dengan modal puluhan juta saat panen bisa mendapat ratusan juta .

H. Ludi petani tambak asal kecamatan benowo ini kepada awak media mengatakan tahun berganti tahun budi daya udang windu semakin susah setiap benih ditabur bukan keuntungan yang didapat tapi kerugian yang menghantui kita .

Menurut H Ludi sebenarnya tambak udang windu miliknya belum waktunya panen karena udang windu ada yang mati terserang penyakit dikarenakan salinitas air , faktor rusaknya kualitas air , faktor pencemaran kimia pada air serta tidak adanya hujan dari tanggal 25-04-2020 sampai sekarang sehingga udang windu mudah mati .

Untuk tahun ini dibilang rugi ya gak rugi cuma penghasilan menurun .untuk panen kali ini kami dapat 4 kwintal udang windu dengan harga per kg Rp 93.000 dengan rincian besar udang windu 1kg nya isi 25 udang windu . (Anam/Lono)

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close