Ragam

Perubahan Istilah AMD ke TMMD,  Tetap Tidak Merubah Tujuan TNI Manunggal Dengan Rakyat

TMMD Kodim 0817/Gresik

Teks Foto : Posko TMMD,  di desa Sirnoboyo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Jawa Timur

GRESIK, DORRONLINENEWS.com – Sejak awal pertama dilaksanakannya pada tahun 1980 dengan namanya ABRI Masuk Desa (AMD), kemudian setelah reformasi diganti dengan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Dan Sejalan dengan pergerakan waktu TNI Manunggal membangun desa (TMMD) ini sudah berjalan sekian puluhan tahun lamanya.

Pada kesempatan Tahun 2020 yang baik ini Kodim 0817/Gresik dipercaya menjadi salah satu Kodim yang mendapat amanah dalam menyelenggarakan kegiatan TMMD Ke-107, yang mana tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan yang mandiri melalui program pembangunan infrastruktur baik sasaran fisik dan non fisik yang telah dibuka pada tanggal 16 Maret 2020 kemarin dan hari ini Jumat (20/03) sudah berjalan yang Ke-5 (lima) hari dalam pelaksanaan program pembangunan kegiatan TMMD Ke-107 TA. 2020 Kodim 0817/Gresik.

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ini sangatlah membantu Pemerintah Daerah dalam mewujudkan akselerasi proses pembangunan yang merata untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia. Khususnya masyarakat daerah terpencil, terisolasi, pelosok maupun tertinggal.

Kodim 0817/Gresik mendapat perintah tugas yang mulia dengan dicanangkan kegiatan TMMD berkerjasama dengan Pemeritahan Daerah Kab. Gresik dengan Progam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-107 yang dilaksanakan di Kab. Gresik, tepatnya di Desa Sinorboyo Kecamatan Benjeng Kab. Gresik Jawa Timur.

Pelaksanaan TMMD ini pengerjaannya dilaksanakan selama 30 hari kedepan mulai dari tanggal 16 Maret-15 April 2020 dengan mengusung thema “TMMD PENGABDIAN UNTUK NEGERI”.

Dansatgas TMMD Ke-107 Kodim 0817/Gresik yang juga selaku Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Budi Handoko, S.Sos., mengatakan bahwa, “Program TMMD ini merupakan komitmen TNI untuk meningkatkan Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat serta mempunyai misi yang mulia yakni Mempertahankan nilai semangat kekeluargaan dan budaya gotong-royong yang menjadi rohnya NKRI.

“Ini yang menjadi tugas kita untuk melestarikan gotong-royong, karena saat ini sudah semakin luntur, “tuturnya. (satgaspen TMMD/Lono).

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close