Pendidikan

Ketua DPRD dan Polres Gresik Ajak Siswa SLB Kemala Bhayangkari Peringati Sumpah Pemuda

DPRD Gresik

Ketua DPRD Gresik Fandi Akhmad Yani saat menjadi Inspektur Upacara di SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik.

GRESIK, DORRONLINENEWS.com – Dalam memperingati Sumpah Pemuda, tahun 2019 Ketua DPRD Gresik Fandi Akhmad Yani mengajak siswa-siswi Sekolah Luar Biasa (SLB) Kemala Bhayangkari 2 Gresik mengikuti upacara di halaman sekolah mereka. Para peserta upacara terdiri dari siswa Tuna Grahita, Tuna Rungu/Wicara dan Tuna Netra.

Meski dengan segala keterbatasan, namun para siswa difabel ini mampu mengikuti upacara secara hikmat. Seperti halnya saat pembacaan teks Pancasila dan Sumpah Pemuda, mereka turut serta mengikuti dengan bahasa isyarat. Begitu pula saat pengibaran bendera merah putih, mereka juga menggunakan bahasa isyarat.

“Alhamdulillah upacara Sumpah Pemuda di SLB Kemala Bhayangkari 2 ini berjalan dengan baik. Kami berharap mereka bisa merasakan semangat Sumpah Pemuda. Dan semoga nantinya mereka memiliki masa depan yang cerah,” tutur Ketua DPRD Gresik Fandi Akhmad Yani, Minggu (27/10/2019).

Kehadiran ketua dewan kali ini ditemani oleh Waka Polres Gresik Kompol Dhyno Indra Setyadi. Usai upacara, keduanya lalu meninjau workshop pelatihan tata boga (bagi siswi) dan konveksi (bagi siswa). Di tempat itu mereka dilatih membuat keripik stik krispi dan sablon kaos.

“Melihat keterampilan mereka saat membuat keripik dan sablon kaos, sebenarnya mereka memiliki SDM yang unggul. Mereka ini merupakan generasi solusi karena memiliki skil yang luar biasa. Dan hasil produksi mereka ternyata sudah dipasarkan ke beberapa daerah,” ungkap pria yang akrab disapa Gus Yani ini.

Dalam kegiatan tersebut, politisi PKB ini juga memberikan bingkisan berupa tas dan alat tulis sekolah kepada siswa siswi SLB secara simbolis. Sebaliknya siswa yang mengikuti pelatihan konveksi juga membuat sablon kaos khusus bergambar Gus Yani. Di situ juga terdapat tulisan huruf braille.

Waka Polres Gresik Kompol Dhyno Indra Setyadi menambahkan, siswa siswi berkebutuhan khusus ini ternyata memiliki jiwa dan semangat yang luar biasa. Diharapkan lulusan dari SLB ini memiliki kemandirian sehingga ke depan tidak menjadi beban bagi dirinya dan orang tuanya.

“Dari karya yang dihasilkan seperti olahan keripik yang dikemas cukup bagus dan konveksi saya rasa bisa bersaing dengan produk-produk yang lain. Tadi saya sudah mencicipi keripiknya dan rasanya sangat enak,” imbuh Dhyno Indra Setyadi. (Devi/Lono)

 

Komentar

Berita Terkait

Back to top button
Close